Petugas Pemadam Kebakaran Jungkat Raya Dukung Vaksinasi Cegah Corona

Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono, bersama Ketua Pemadam Kebakaran Jungkat Raya (PKJR), Chong Lie San (masker putih) usai mengikuti vaksinasi, Jumat (3/9/2021) pagi. SUARAKALBAR.CO.ID/Distra

Mempawah (Suara Kalbar) – Tim Pemadam Kebakaran Jungkat Raya (PKJR) tak hanya waspada dengan bahaya api.

Mereka juga mesti berjaga-jaga dari meluasnya Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19.

Nah, untuk mendapatkan kekebalan komunal atau herd immunity, puluhan petugas PKJR mendapatkan vaksinasi COVID-19, Jumat (3/9/2021) tadi pagi.

Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono, membenarkan antusiasme petugas pemadam kebakaran dari PKJR Jungkat untuk mendapatkan vaksinasi.

Pelaksanaan vaksinasi berlangsung lancar di Sekretariat PKJR Desa Jungkat, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah.

“Kami mengapresiasi keinginan petugas pemadam kebakaran untuk mendapatkan vaksinasi. Selain waspada terhadap api, mereka juga harus berjaga-jaga dari bahaya COVID-19,” ungkap Iptu Rahmad Kartono.

Bertindak sebagai tim vaksinator, tambahnya, adalah tenaga kesehatan dari Puskesmas Rawat Inap Jungkat.

Setelah mendapatkan vaksinasi dosis pertama ini, Kapolsek selanjutnya mengimbau para petugas pemadam kebakaran agar tetap menjaga protokol kesehatan.

“Hingga tiba jadwalnya nanti, mereka hendaknya mengikuti vaksinasi dosis kedua untuk mendapatkan kekebalan tubuh optimal,” imbuh Rahmad Kartono.

Ketua Pemadam Kebakaran Jungkat Raya (PKJR), Chong Lie San, menyampaikan terima kasih kepada Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono, beserta Tim Puskesmas Rawat Inap Jungkat yang telah memfasilitasi vaksinasi anggotanya.

“Dengan vaksinasi tahap pertama ini, petugas PKJR siap untuk melanjutkan ke tahap kedua jika sudah tiba jadwalnya. Ini merupakan upaya kami untuk mendukung program pemerintah,” ujar pria yang akrab disapa Bang Hasan ini.

Ia selanjutnya berharap langkah vaksinasi di PKJR dapat diikuti oleh elemen masyarakat di Kecamatan Jongkat.

“Dan jika digelar lagi vaksinasi, hendaknya kuota peserta vaksin ditambah, sehingga warga yang belum divaksinasi bisa ikut serta,” ucapnya.