Ratusan Rumah Warga di Melawi Terdampak Banjir, Satu Warga Dikabarkan Tenggelam

Kondisi banjir di Melawi,Kalimantan Barat. SUARAKALBAR.CO.ID/Dea Kusumah Wardhana

Melawi (Suara Kalbar) -Intensitas curah hujan yang tinggi hampir sepekan terjadi di Kabupaten Melawi. Menyebabkan sejumlah wilayah dilanda banjir, Jumat (8/3/2024).

Ratusan rumah warga pun terendam hingga ketinggian 1 hingga 2 meter di sejumlah daerah-daerah pemukiman warga yang berada di pinggiran sungai Melawi dan Sungai Pinoh. Beberapa akses jalan utama seperti menuju Kecamatan Ella Hilir dan Menukung juga sudah sulit dilalui untuk kendaraan roda dua.

Pemerintah Kabupaten Melawi mulai siap siaga menyikapi fenomena banjir. Salah satunya tanggap bencana.

“Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Melawi terus memantau perkembangan dilapangan terkait kondisi banjir yang terjadi saat ini bersama dinas terkait lainnya seperti BPBD, kepolisian, TNI dan lainnya, ” Ungkap Koordinator Tagana Melawi, Adang Wahyudi ketika dikonfirmasi Suara kalbar.co.id.

Lebih lanjut Adang mengatakan, bahwa pihaknya masih menunggu intruksi selanjutnya yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Melawi. Dirinya juga mengimbau masyarakat khususnya yang tinggal di pinggiran aliran Sungai Melawi dan Sungai Pinoh untuk tetap waspada dan segera mengevakuasi diri bersamakeluarga ataupun harta benda ke tempat yang lebih aman, jika kondisi air semakin naik.

“Kita berharap kondisi air bisa segera surut, ” doanya.

Diketahui banjir juga mulai menelan korban jiwa. Satu orang warga asal Desa Nanga Kayan, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi dikabarkan tenggelam dan saat ini sedang dilakukan pencairan korban di sungai Melawi oleh warga bersama pihak Basarnas, polisi dan lainnya.

” Tim SAR terus melakukan pencarian seorang warga yang tenggelam di Sungai Melawi, tepatnya di Dusun Batu Lintang, Desa Nanga Kayan, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi yang hilang sejak kemarin pada hari Kamis (7) 3), ” ungkap Bhabinkamtibmas Desa Nanga Kayan, Bripka D.Janter Silalahi.

Diketahui identitas korban, pria bernama Suvendi, 54 tahun, warga Desa Nanga Kayan, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi. Di informasikan tengelam di sungai Melawi. Berdasarkan keterangan bahwa kejadian ini terjadi ketika korban hendak mendorong lanting yang berada di aliran Sungai Melawi di Dusun Batu Lintang.

“Kondisi air di bantaran Sungai Melawi saat itu semakin naik, dan saat korban hendak mendorong lanting tersebut, dia terjatuh ke sungai, ” jelasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS