Toko Kue di Sekadau ‘Diserbu’ Pembeli

Nurmadiah dan anaknya sedang berbelanja kue lebaran.[Suarakalbar/Tambong]

Sekadau (Suara Kalbar) – Pasar Sekadau mulai  dipadati oleh masyarakat yang berdatangan dari berbagai daerah di Sekadau untuk berbelanja kebutuhan jelang Jelang Idul Fitri 1441 Hijriyah, terutama kue lebaran. Meski berlebaran ditengah wabah Covid-19, hidangan kue lebaran tentu merupakan makanan wajib yang harus tetap disajikan dirumah masing – masing.

Salah seorang warga Sekadau, Nurmadiah mengatakan setiap tahun berbelanja kue lebaran. Selain berbelanja kue, ia juga mengaku berbelanja kebutuhan lainnya untuk persiapan lebaran.

PNS yang saat ini mengajar di salah satu SDN di Desa Cupang Gading Kecamatan Sekadau Hulu tersebut berbelanja sambil mengambil uang THR yang sudah di transfer oleh pemerintah.

“Belanja kue lebaran. Ya beli kue – kue yang disenangi oleh anak-anak lah. Kue – kue khas Sekadau lah,” ujarnya.

Selain beli, ia juga membuat kue sendiri. Ia mengaku berbelanja kue lebaran di pasar Sekadau untuk kue – kue yang tidak ia buat dirumah.

Sementara itu pedagang kue dipasar Sekadau,  Erna mengatakan dalam sepekan terakhir ada peningkatan pembeli berbelanja kue lebaran dari hari-hari sebelumnya.

Berbagai macam kue lebaran ia jual. Adapun kue yang paling banyak dicari adalah kue khas sekadau seperti sempret, keripik, putu kacang, cengkarok, Dodol dan amplang khas sekadau.

“Kita mulai buka Toko dari tanggal 10 Mei kemaren, sekarang Toko sudah mulai ramai pembeli meski aktivitas orang berbelanja tahun ini tak seramai seperti tahun sebelumnya,” ujar Erna.

Erna menambahkan, ia biasa berjualan kue hingga menjelang malam lebaran. Berjualan ditengan Pandemi Covid-19, Erna mengaku penurunan omset diperkirakan turun 50 persen dari Idul Fitri tahun lalu.

Penulis : Tambong Sudiyono

Editor   : Diko Eno