Melawi  

Ketua TP3D Melawi Sindir PDI Perjuangan, Indra: Keputusan PDI Perjuangan Melalui Analisa untuk Kebaikan Bersama

Sekretaris DPC PDI perjuangan, Indra Fachrudi.[HO-Istimewa]

Melawi  (Suara Kalbar)- Pernyataan Ketua Tim Pertimbangan dan Percepatan Pembangunan Daerah (TP3D) Kabupaten Melawi, M. Hutapiadi disalah satu media massa menyampaikan, sangat disayangkan Partai besar seperti PDI Perjuangan yang merupakan sebagai mitra koalisi utama dengan posisi wakil bupati, kurun waktu 3 tahun pemerintahan Melawi. Dimana akhir – akhir ini menunjukan ketidak kompakan.

Hal tersebut disampaikan Hutapiadi menanggapi penolakan lima Fraksi di DPRD Melawi salah satunya PDI Perjuangan terhadap Laporan Pertanggung jawaban Jawaban (LPJ) APBD Melawi tahun 2022 yang disampaikan langsung oleh Bupati Melawi, Dadi Sunarya Usfa Yursa.

”Seharusnya PDI Perjuangan dan PAN membangun sinergitas dalam mensukseskan membangun Melawi dengan slogan Adil, Pantas, Hebat yang berlandaskan Gotong royong serta harmonis dalam keberagaman,” ungkap  Hutapiadi kepada wartawan.

Bagai gayung bersambut,pihak PDI Perjuangan Kabupaten Melawipun angkat bicara. Menanggapi sindiran Ketua tim TP3D Melawi, M Hutapiadi.

“Keputusan Fraksi PDI Perjuangan, sepenuhnya diambil oleh fraksi. Fraksi sebagai perpanjang tangan partai di DPRD , mereka bertugas menjadi penyambung aspirasi masyarakat di lembaga tersebut,” tegas Sekretaris DPC PDI Perjuangan Melawi, Indra Fachrudi kepada Suarakalbar.co.id, Selasa (8/8/2023).

“Fraksi yang paham dan mengikuti proses Perkembangan pembahasan LPJ APBD Melawi tahun 2022,” timpalnya.

Ia menjelaskan bahwa Tahapan tersebut dimulai dari penyampaian Nota Pengantar, Pandangan umum, Jawaban Pemerintah, Pembahasan dan Pengambilan Keputusan bersama. Dalam hal ini Fraksi lebih paham akan alur LPJ tersebut, setiap regulasi yang diatur oleh perundang-undangan yang lebih tinggi.

“Apapun bentuk keputusan dan sikap Fraksi PDI Perjuangan tentunya melalui analisa untuk kebaikan bersama,” bebernya sembari menegaskan PDI Perjuangan tidak mau di dikte partai lain. Jika berbicara tentang Sinergisitas PDI Perjuangan sebagai Partai Mitra Koalisi Pemerintah dengan Partai Amanat Nasional, ungkap Indra pihaknya melihat hal ini baik-baik saja. Dan sampai detik ini PDI Perjuangan masih merupakan Partai Koalisi Pemerintah.

“Karena tanpa PDI Perjuangan, PAN juga belum tentu ada dipemerintahan. Begitu juga sebaliknya,” singgungnya balik.

Selanjutnya menanggapi Panggung Politik 2024. PDI Perjuangan dan PAN adalah Partai utama Pengusung dalam Pemerintah Kabupaten Melawi.

“Agak sedikit tidak elok jika ada anggapan seolah-olah Ada pihak yang mencari panggung dalam sekelumit buntut penolakan LPJ APBD Melawi,” ujar pria penghoby dunia Offroad ini dengan ramah.

Indra pun mengajak semua pihak agar dapa berpikir secara jernih, logis dan rasional. “Didalam Kontestasi Pemilu Serentak tahun 2024, kita serahkan saja kepada masyarakat. Karena tujuan utama kita sebagai Partai Politik, adalah untuk menghasilkan kebaikan-kebaikan dan kesejahteraan bagi masyarakat,” ingatnya.

Partai politik bukan lah alat untuk melegalisasi ataupun membuat kebijakan-kebijakan yang tidak pro terhadap masyarakat. Karena tugas utama Partai Politik adalah bagaimana bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Itu poin pentingnya.

Menghadapi pemilu serentak tahun 2024. Dirinya juga menghimbau dan mengajak semua elemen dalam masyarakat, agar lebih logis dan rasional menyikapi setiap isu-isu ataupun opini yang beredar dimasyarakat.

“Karena saya percaya, masyarakat melawi jauh lebih paham dengan seluruh dinamika dan problematika yang terjadi,” pungkasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS