Arena Judi Sabung Ayam di Wajok Hulu Dibongkar Polisi

Kapolsek Siantan, AKP Sihar Binardi Siagian, memimpin anggota saat melaksanakan pembongkaran sisa-sisa aktivitas perjudian sabung ayam di Dusun Mambo, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat, Sabtu (22/1/2022) siang. SUARAKALBAR.CO.ID/Foto. IST

Mempawah (Suara Kalbar) – Masih adanya aktivitas perjudian jenis sabung ayam di Jalan Sungai Selamat Dalam, Dusun Mambo, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat, membuat Kapolsek Siantan, AKP Sihar Binardi Siagian, tampak geram.

Ia langsung memimpin sejumlah anggota untuk melakukan penggerebekan, Sabtu (22/1/2022) siang tadi.

Diduga kedatangan petugas telah tercium bandar dan para pemain, saat Kapolsek tiba di sana, lokasi perjudian itu sudah kosong melompong.

“Saya langsung memerintahkan anggota untuk melakukan pembongkaran arena perjudian tersebut,” ungkap Kapolsek AKP Sihar Binardi Siagian yang mewakili Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, saat dihubungi, petang tadi.

Dijelaskan Sihar, pada Sabtu siang sekitar pukul 13.00 WIB, personel Polsek Siantan di Jungkat mendapat informasi masih adanya perjudian jenis sabung ayam di Jalan Sungai Selamat Dalam, Dusun Mambo.

Ia langsung menggelar apel anggota, dan segera meluncur ke lokasi menggunakan sepeda motor.

Kapolsek tampak didampingi Kanit Reskrim Ipda Andi Suprapto, beserta sejumlah anggota dari berbagai unit di Polsek Siantan.

“Diduga pergerakan kami saat masuk ke lokasi telah tercium mereka, maka saat tiba di sana, tidak ada lagi aktivitas perjudian jenis sabung ayam. Tapi masih tampak sisa-sisa aktivitas sebelumnya (sabung ayam),” katanya.

Ia tak menampik, sulitnya memasuki lokasi, menjadi salah satu penyebab pergerakan personel Polsek Siantan dengan mudah diketahui.

Sebab untuk mencapai arena sabung ayam yang berada di areal perkebunan sawit itu, polisi menggunakan dengan kendaraan roda dua dan roda empat, namun selanjutnya harus berjalan kaki lagi.

“Begitu tiba, kami menemukan tiang gawang untuk mengikat ayam, lokasi warung yang masih buka, kayu cerucuk untuk gelanggang dan arena gelanggang yang berjumlah satu buah di dalam lokasi,” ungkap Kapolsek lagi.

Tak ayal, arena perjudian tersebut langsung dilakukan pembongkaran oleh personel Polsek Siantan hingga rata dengan tanah.

Diduga, para pemain dan bandar yang umumnya berasal dari luar kota, telah berhamburan lari.

Nah, karena tidak ada lagi aktivitas perjudian, tidak ada satu orang pun yang diamankan polisi. Sejumlah warga setempat langsung dimintai keterangan.

“Kami juga memberikan imbauan agar di masa mendatang tidak mengijinkan lagi adanya aktivitas perjudian jenis sabung ayam di situ. Jika peringatan diabaikan, kami akan mengambil langkah penegakan hukum!” tegas Kapolsek.