Danrem 121/Abw Kunjungi Bupati Bengkayang Pererat Sinergitas dan Tali Silaturahmi

Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, S.I.P., didampingi Kasiter Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Mordechai Triyandono, S.I.P., Kasiintel Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Jhonson Mangasitua Sitorus, berkunjung ke Kantor Bupati Kabupaten Bengkayang,[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Korem121Abw]
Bengkayang (Suara Kalbar)- Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, didampingi oleh rombongan yang terdiri dari Kasiter Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Mordechai Triyandono dan Kasiintel Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Jhonson Mangasitua Sitorus, melakukan kunjungan ke Kantor Bupati Kabupaten Bengkayang pada Selasa (23/01/2024).

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah.

Kedatangan Danrem 121/Abw beserta rombongan disambut langsung oleh Bupati Kabupaten Bengkayang, Sebastianus Darwis.

Darwis menyampaikan ucapan selamat datang dan berharap bahwa kehadiran Danrem dapat meningkatkan kekompakan dan sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah.

“Kehadiran Pak Danrem ke Kabupaten Bengkayang, semoga dapat meningkatkan Kekompakan dan Sinergitas selama ini terjalin, baik dalam fungsi pembinaan teritorial, peningkatan rasa Nasionalisme dan SDM, pembangunan maupun dalam mendukung terciptanya kondisi sosial masyarakat aman dan kondusif di Kabupaten Pasaman,”kata Bupati Bengkayang dilansir dari laman Korem121Abw, Kamis (25/1/2024).
Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief juga mengungkapkan terima kasih atas sambutan baik dari Bupati dan Forkopimda Bengkayang. Dalam kunjungannya, Danrem menyoroti masalah peredaran dan penggunaan narkoba di wilayah perbatasan, khususnya di Kalimantan Barat.

Beliau menyampaikan pentingnya dukungan dari Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam upaya mencegah peredaran narkoba, terutama di kalangan remaja.

“Karena tindakan pencegahan lebih efektif dari pada memberantas,”jelas Danrem.
Selain itu, Danrem juga memaparkan program-program ke depan yang direncanakan, seperti pembangunan di perbatasan RI-Malaysia. Beberapa program tersebut mencakup fasilitasi akses air bersih, peningkatan kualitas pendidikan, penanggulangan stunting melalui edukasi hidup sehat, tindakan preventif terhadap penyelundupan narkoba, perbaikan tempat ibadah dan fasilitas umum, penghijauan melalui penanaman pohon, serta perbaikan/rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Danrem berharap dukungan Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam menjalankan tugas pokok para Babinsa di lapangan. Dia menekankan bahwa kerjasama erat antara TNI dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk mencapai keberhasilan dalam berbagai program pembangunan dan menjaga keamanan di wilayah perbatasan.

“Untuk itu butuh dukungan Pemda dan masyarakat, untuk memudahkan pelaksanaan tugas pokok para Babinsa di lapangan,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS