SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Sekadau Mamang Roli Hadi: Kisah Inspiratif di Balik Nikmatnya Pentol Cilok

Mamang Roli Hadi: Kisah Inspiratif di Balik Nikmatnya Pentol Cilok

Roli Hadi, pedagang cilok di Sekadau. SUARAKALBAR.CO.ID/Tim

Sekadau (Suara Kalbar) – Cilok, jajanan tradisional berbahan dasar tepung tapioka yang populer di kalangan masyarakat Indonesia, masih menjadi pilihan camilan favorit banyak orang, termasuk di Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.

Di balik populernya cilok, ada kisah perjuangan para pedagang kecil yang terus berjuang mempertahankan usahanya. Satu di antaranya adalah Roli Hadi (56), seorang pedagang cilok yang telah berjualan selama 23 tahun di Sekadau.

Mamang Roli Hadi memulai usahanya sebagai pedagang cilok pada tahun 2001 sampai sekarang. Biasanya ia berjualan di sekitar SDN 1 sekadau. Harga Cilok yang ia jual mulai dari harga Rp.3.000 sampai Rp.10.000.

Bukan hanya populer di kalangan anak sekolah saja, biasanya ada juga masyarakat yang lewat juga membeli. Keuntungan yang ia dapatkan biasanya kurang lebih Rp.200.000.

Bermodal berjualan cilok Mamang Roli hadi bersyukur dikarenakan hasil dari pentol yang ia jual bisa menyekolahkan anak-anaknya dan kini telah bekerja sebagai PNS dan tenaga kesehatan.

“Syukur alhamdulillah termasuk mamang hasil dari pentol ini udah anak mamang yang pertama dengan yang kedua udah jadi PNS dan perawat, jadi hasil dari inilah hasil dari saya berdagang nih bisa untuk menyekolahkan anak saya,”ucapnya.

Mamang Roli juga memberikan saran kepada pembeli ketika rasanya kurang enak bisa ditegur.

“saran biasanya ke orang beli tuh apa ya soalnya ya seandainya rasanya kurang enak atau pelayanan kurang enak ya boleh ditegur untuk kemajuan,” ujarnya.

Motivasi yang dapat kita ambil dari kisah Mamang Roli Hadi adalah semangat pantang menyerah dan ketekunan dalam menjalankan usaha, walaupun terlihat sederhana seperti berjualan cilok. Selama 23 tahun, Mamang Roli Hadi tidak hanya berhasil menghidupi keluarganya, tetapi juga mampu membiayai pendidikan anak-anaknya hingga mencapai kesuksesan sebagai insan yang berpendidikan.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan