Kubu Raya (Suara Kalbar) – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak resmi memulai kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang berlangsung dari tanggal 25 Juli hingga 2 September 2024. Kegiatan ini melibatkan 50 kelompok KKL yang tersebar di hampir setiap kabupaten/kota di Kalimantan Barat.
KKL bertujuan untuk mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, menguatkan dan mengembangkan kompetensi profesionalisme mahasiswa berdasarkan program studi masing-masing, serta menjadikan masyarakat sebagai laboratorium hidup bagi mahasiswa untuk belajar secara nyata.
Salah satu lokasi pelaksanaan KKL adalah Desa Teluk Nangka, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya. Kelompok 36, yang terdiri dari 23 mahasiswa/i IAIN Pontianak, melaksanakan kegiatan ini. Kelompok tersebut terdiri dari 15 perempuan dan 8 laki-laki dari berbagai fakultas di IAIN Pontianak.
Pada Minggu, 28 Juli 2024, mahasiswa KKL Desa Teluk Nangka menggelar acara pembukaan yang dihadiri oleh Nur Hakimah, SH. MH, selaku dosen pembimbing lapangan, dan Niqi Zulkarnain, S. Sos, selaku Sekretaris Desa yang mewakili Pemerintah Desa Teluk Nangka.
Acara pembukaan berlangsung khidmat meskipun diadakan di siang hari. Dalam sambutannya, Niqi Zulkarnain menyampaikan permintaan maaf dari Kepala Desa.
“Pertama, saya mewakili Kepala Desa menyampaikan permintaan maaf karena beliau tidak dapat hadir secara langsung pada acara ini dikarenakan ada urusan yang tidak dapat ditinggalkan. Namun, Pemerintah Desa Teluk Nangka sangat senang dengan hadirnya mahasiswa KKL di desa ini. Semoga dengan adanya mahasiswa KKL dapat membuat sesuatu yang bermanfaat di desa ini dan dapat belajar dengan baik bagaimana caranya dalam bermasyarakat,” ujar Niqi.
Dalam acara pembukaan ini, mahasiswa KKL juga memaparkan rencana program yang akan dilaksanakan selama kegiatan di Desa Teluk Nangka. Alhatriadi, ketua kelompok KKL 36, menyampaikan rencana program kerja mereka.
“Ada beberapa program yang kami rancang. Tentunya program ini sudah sejalan dengan jurusan yang ada pada teman-teman kelompok 36 ini. Kami berharap program yang kami bawa ini dapat dilaksanakan dengan maksimal dan akan berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat. Kami juga sangat mengharapkan arahan dan bimbingan dari Pemerintah Desa dan seluruh masyarakat Desa Teluk Nangka,” ujar Alhatriadi.
“Kami akan selalu berkoordinasi dengan perangkat desa terkait segala kegiatan yang akan kami lakukan. Terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada perangkat desa yang telah bersedia memberikan fasilitas kepada kami selama kami di sini,” tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS