SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Pontianak Jelang Idul Fitri, Pedagang Ketupat Dadakan Bermunculan

Jelang Idul Fitri, Pedagang Ketupat Dadakan Bermunculan

pedagang anyaman ketupat dadakan aktivitas ini dapat dilihat di tepi Jalan Haji Rais A Rahman Kota Pontianak yang terdapat puluhan pedagang sudah ramai menjajakan dagangannya.

Pontianak ( Suara Kalbar) – Momen menjelang hari raya Idul Fitri 1443 hijriyah, menjadi berkah bagi para pedagang anyaman ketupat dadakan aktivitas ini dapat dilihat di tepi Jalan Haji Rais A Rahman Kota Pontianak yang terdapat puluhan pedagang sudah ramai menjajakan dagangannya.

Zainal, satu diantara penjual anyaman ketupat dadakan menyebut barang dagangannya dijual seharga Rp 7 ribu per ikat.

“Satu ikat berisi 10 anyaman ketupat, untuk membuat satu anyaman ketupat saya hanya membutuhkan waktu sekitar tiga menit saja,” ujar Zainal, saat ditemui pada Minggu (1/4/2022) sore.

Zainal mengaku menggelar dagangannya sejak H-3 lebaran, sedangkan hari – hari biasanya di berprofesi sebagai pekebun.

“Biasa berkebun, menjadi pedagang ketupat sudah dilakukan sejak empat kali lebaran dan pada tahun ini telah menyiapkan sebanyak 1.500 anyaman ketupat,” katanya.

Dari jumlah itu, dia memprediksi bisa mendapatkan keuntungan kurang lebih Rp 1,5 juta. Zainal mengaku tak kesulitan untuk mendapatkan daun kelapa muda,sebab dia langsung mengambil dari hasil kebunnya.

“Kalau bahan baku saya dapat dari kebun, jadi tidak beli dipasar kalau pedagang lain kan kadang beli lagi,” katanya.
Anyaman ketupat yang dijual oleh sejumlah pedagang dadakan tersebut,terbuat dari daun kelapa muda, lalu dirangkai menjadi anyaman yang berbentuk persegi, kemudian di dalamnya kosong karena nantinya akan diisi beras dan direbus sehingga menjadi ketupat.

 

Komentar
Bagikan:

Iklan