SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Tukang Buat Makam Tionghoa Lihat Kaki Mayat Tersembul di Wajok

Tukang Buat Makam Tionghoa Lihat Kaki Mayat Tersembul di Wajok

Teks foto. Petugas kepolisian dan warga saat berupaya mengevakuasi mayat dari sumur di kawasan Makam Tionghoa Wajok Hulu.[Suarakalbar/Dian Sastra]

Mempawah (Suara Kalbar)-Junar, warga Jalan Parit Baru, Dusun Lapan, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, terkejut melihat sepotong kaki tersembul dari dalam sumur. Ia pun mendekat. Rupanya benar, itu kaki mayat manusia yang sudah membusuk.

Mayat yang membusuk tersebut ditemukan pada Rabu (22/07/2020), di lokasi Pemakaman Tionghoa di Pal 8, Desa Wajok Hulu. Tak urung, penemuan yang membuatnya sempat shock tersebut, segera dilaporkan Junar ke petugas kepolisian.

Kapolres Mempawah, AKBP Tulus Sinaga, melalui Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono, ketika dikonfirmasi, membenarkan penemuan mayat tersebut. Menurut Kapolsek, penemunya adalah Junar, yang sedang membuat makam Tionghoa.

“Saat itu saksi Junar sedang bekerja membuat makam warga Tionghoa. Tak jauh dari situ, ada sebuah sumur. Biasanya, ia mengambil air dari sumur itu. Hari ini, sumur terlihat kering. Nah, saat hendak mengambil air, saksi Junar melihat kaki manusia,” jelas Rahmad Kartono. ‘

Junar sempat terkejut. Apalagi ketika ia menarik kaki yang tersembul, ternyata benar merupakan kaki manusia. Dari olah TKP pihak Polsek Siantan, diyakini kuat mayat berjenis kelamin perempuan.

“Tidak ada identitas apapun di tubuh mayat tersebut. Kita menemukan pakaian yang dikenakan korban sewaktu ditemukan, ranting pohon sebagai penahan mayat dan karung yang berisi pasir sebanyak 13 buah,” jelas Rahmad Kartono yang didampingi Wakapolsek Ipda Erry Nurnahar.

Sejauh ini, tambahnya, petugas Polsek Siantan telah memeriksa sejumlah saksi dan juga menggelar olah TKP. Namun untuk sementara, belum ada warga setempat yang mengaku kehilangan anggota keluarganya.

Di lokasi juga telah dipasangi police line dan mengevakuasi mayat tersebut ke Puskesmas Jungkat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolsek Rahmad Kartono juga mengimbau kepada masyarakat jika ada merasa kehilangan anggota keluarga dapat segera melapor ke Mapolsek Siantan di Jungkat.

“Kami telah berkoordinasi dengan Satuan Reskrim Polres Mempawah. Diyakini kuat, ini korban pembunuhan. Namun kita lihat nanti bagaimana hasil penyelidikan. Mohon masyarakat bersabar,” tutup Rahmad Kartono.

Penulis : Dian Sastra

Editor   : Dina Wardoyo

Komentar
Bagikan:

Iklan