Kalbar  

Organda Kalbar Harapkan Penghapusan Biaya Tambahan untuk Karoseri

Arif Rahman Hakim, Ketua Angkutan Divisi Khusus, DPD Organda Kalbar. SUARAKALBAR.CO.ID/Fajar.

Pontianak (Suara Kalbar) – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kalimantan Barat mengadakan pertemuan dengan pihak swasta, termasuk DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kalimantan Barat. Pertemuan ini diharapkan dapat memberikan titik terang mengenai aspirasi yang disampaikan oleh Organda.

Arif Rahman Hakim, Ketua Angkutan Divisi Khusus, DPD Organda Kalbar, menyampaikan harapannya agar pertemuan ini dapat menghapuskan biaya tambahan untuk perubahan bak atau perubahan fisik kendaraan.

“Harapan dari pertemuan kita adalah menghilangkan biaya penambahan BAK atau perubahan fisik atau perubahan bentuk,” kata Arif Rahman Hakim pada Senin (05/08/2024).

Arif menambahkan bahwa jika biaya tambahan tersebut tidak dihapuskan, akan terjadi pembengkakan dalam membayar pajak yang sangat memberatkan para pengusaha.

“Contohnya, satu unit kendaraan biaya lima juta, kalau ditambah lagi kisaran empat hingga lima jutaan, totalnya menjadi sepuluh juta. Ini memberatkan kita sebagai pengusaha, harapan kita dihilangkan karoseri,” jelasnya.

Pertemuan seperti ini dianggap sangat penting oleh Arif, karena kerjasama antara pemerintah dan pengusaha sangat diperlukan. Sebelumnya, tanpa pengusaha pemerintah tidak bisa apa-apa, sebaliknya pengusaha tanpa pemerintah juga tidak bisa apa-apa.

Arif juga menekankan pentingnya penghapusan biaya tambahan karoseri untuk kepentingan bersama. Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan akan tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Barat.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS