SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Kalbar Pemprov Kalbar Peringati Hari ibu ke-96, Ini pesan Windy

Pemprov Kalbar Peringati Hari ibu ke-96, Ini pesan Windy

Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar Windy Prihastari dengan mengenakan pakaian kebaya hadir pada agenda peringatan hari Ibu ke-96 di Aula Garuda Kantor Pelayanan Terpadu, Selasa (17/12/2024). SUARA KALBAR.CO.ID/HO.Adpim Kalbar.

Pontianak (Suara Kalbar)- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Kalbar menggelar secara meriah peringatan Hari Ibu ke-96 di Aula Garuda Kantor Pelayanan Terpadu, Selasa (17/12/2024).

Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar Windy Prihastari dengan mengenakan pakaian kebaya hadir pada agenda tersebut.

Windy beserta Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I Sekda Kalbar) Linda Purnama selaku pejabat yang mewakili Gubernur Kalbar disambut dengan menyerahkan buket bunga dan tarian selamat datang.

Perayaan Hari Ibu ke-96 Provinsi Kalbar dirangkaikan dengan lomba peragaan busana yang diikuti oleh seluruh Instansi di lingkup pemerintah Provinsi Kalbar dan Organisasi Wanita Provinsi Kalbar.

Kemudian dilanjutkan dengan peluncuran Gerakan Perempuan Menabung (Nuan Nabung) ditandai dengan penekanan tombol dilayar oleh Pj. Ketua TP-PKK, Asisten I Sekda Kalbar, Kepala Dinas PPPA Kalbar dan Ketua Umum BKOW Kalbar.

Dalam kesempatan ini, Windy mengatakan Peringatan Hari Ibu ke-96 Tahun 2024 mengambil tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas Tahun 2045” rangkaiannya sudah dijalankan sejak bulan November.

“Dari TP-PKK Kalbar sudah melaksanakan sejak akhir November dengan berkunjung ke para Ibu-Ibu Tangguh, kemudian melakukan olahraga bersama, dilanjutkan dengan kegiatan sosial dan melakukan sosialisasi tentang peran seorang ibu terkait peran reproduksi bagi perempuan untuk mempersiapkan generasi Indonesia Emas 2045,” katanya.

Windy menuturkan dalam mempersiapkan generasi emas tersebut, bukan hanya sehat, cerdas dan unggul melainkan juga mampu untuk menyongsong persaingan secara global. Maka dari itu pentingnya informasi tentang peran reproduksi bagi perempuan.

“Peran reproduksi dari remaja dalam rangka untuk menurunkan angka stunting khususnya di Kalbar, pentingnya menjaga kesehatan sejak dini agar nantinya pada saat mereka hamil dalam keadaan sehat dan tidak melahirkan anak stunting, karena stunting dapat dicegah dari 1000 hari kelahiran pertama,” paparnya.

Dirinya berharap pada Hari Ibu ini, peran seorang perempuan dan sebagai seorang ibu mampu mempersiapkan generasi yang tangguh, unggul dan sehat dalam menuju Indonesia Emas 2045 khususnya perempuan di Kalbar.

“Karena peran dari seorang perempuan, dari seorang ibu menjadi pendidik utama dan pertama anak-anaknya ini sangat berkaitan sekali dalam mempersiapkan generasi emas,” tutup Windy.

Pada kesempatan yang sama, Asisten I Sekda Kalbar Linda Purnama mengatakan bahwa seorang Ibu merupakan sekolah pertama seorang anak dan cinta kasih sayang ibu akan menentukan kualitas generasi masa depan.

“Jadi ibu ini adalah tiang keluarga termasuk tiang iman keluarga, kita harapkan ibu mampu mempersiapkan anaknya menjadi generasi yang sehat, cerdas, bebas stunting serta tetap memegang teguh nilai-nilai agama dan berakhlak mulia,” kata Linda.

Selain itu, Linda menjelaskan bahwa ketahanan keluarga bukan hanya tugas dan fungsi seorang ibu saja, namun juga tugas bersama kaum laki-laki.

“Saya mengajak para kaum laki-laki khususnya ayah untuk terlibat dan peduli terhadap perannya dalam keluarga yaitu memberikan kasih dan pemenuhan serta perlindungan terhadap anak-anaknya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Linda mengajak seluruh Perempuan Kalbar untuk terus maju, mampu menjaga sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan meningkatkan kualitas dan kapabilitas.

“Sehingga dengan bersama laki-laki menjadi kekuatan yang besar dalam membangun bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya.

Penulis : Hendra / rilis

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan