Pj Gubernur Kalbar Ajak Semua Pihak Partisipasi Pengamanan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh
Pontianak (Suara Kalbar) – Penjabat Gubernur Kalbar Harisson mengajak semua pihak untuk berpartisipasi aktif dalam upaya meningkatkan pelayanan dan pengamanan dalam rangka menjaga keamanan perayaan Tahun Baru Imlek dan perayaan Cap Go Meh.
Hal ini disampaikannya saat memimpin Rakor Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Imlek 2575 dan Cap Go Meh 2024 yang dibuka oleh Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol. Pipit Rismanto di Graha Khatulistiwa Polda Kalimantan Barat, Senin (5/2/2024).
“Mari bersama-sama mempersiapkan dan memastikan semuanya berjalan sebagaimana mestinya,”ujar Pj Gubernur Kalbar Harisson.
Dalam Rakor Lintas Sektoral ini diikuti Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat, Penjabat Sekda Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari, Kepala Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan diikuti secara virtual oleh Instansi terkait di beberapa Kabupaten, Kota se-Kalimantan Barat.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini diharapkan acara ini menghasilkan manfaat besar bagi kita semua menjelang Perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat,” jelasnya.
Seperti kita ketahui bersama bahwa etnis Tionghoa akan menyambut dan merayakan Tahun Baru Imlek 2575 dan Cap Go Meh 2024 yang jatuh pada tanggal 10 Februari 2024 yang berlangsung selama 14 hari dan diwarnai dengan berbagai tradisi yang dimulai sejak malam menjelang Tahun Baru Imlek dan kemudian beberapa hari kedepannya akan disusul oleh perayaan Cap Go Meh.
“Namun pada tanggal 14 Februari kita juga melaksanakan pesta Demokrasi Pemilihan Umum. Sejalan dengan hal tersebut, atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat saya mengajak kita semua untuk berpartisipasi aktif dalam upaya meningkatkan pelayanan dan pengamanan dalam rangka menjaga keamanan perayaan Tahun Baru Imlek dan perayaan Cap Go Meh. Mari bersama-sama mempersiapkan dan memastikan semuanya berjalan sebagaimana mestinya,” jelasnya.
Menurut Harisson, adapun beberapa poin penting yang harus dipersiapkan dan diantisipasi antara lain, Pengamanan dengan tetap menjaga ketertiban sehingga tercipta ketentraman, ketersediaan layanan kesehatan, ketersediaan sarana transportasi dan rekayasa lalu lintas.
Ketersediaan sarana akomodasi yang humanis, ketersediaan dan distribusi kebutuhan bahan pokok, meningkatkan pengelolaan sampah, melakukan mitigasi jika terjadi bencana, mendukung peningkatan layanan infrastruktur dan juga di pusat perbelanjaan dan UMKM.
Tak hanya itu, dalam mendorong dan menggerakkan Pariwisata di Kalimantan Barat, dirinya berpesan untuk menjadi perhatian yakni Hospitality dan kebersihan di seluruh destinasi – destinasi wisata yang ada di Kalimantan Barat.
“Agenda ini juga merupakan salah satu acara yang menarik perhatian banyak orang dan menyedot banyak wisatawan untuk datang berkunjung dan tidak lupa bahwa kita akan merayakan pesta demokrasi. Saya mengajak kita seluruh masyarakat Kalimantan Barat untuk terus menjaga kerukunan dan tidak mudah terpecah belah jelang Pemilihan Umum. Jangan membuat kita terpecah belah. Mari bersama-sama terus berkomitmen melaksanakan tugas dan fungsi kita dengan baik dan berkolaborasi dengan semua sektor demi Kalbar maju, aman dan kondusif,” paparnya.
Sementara itu, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol. Pipit Rismanto mengatakan bahwa Operasi Liong Kapuas 2024 rencananya akan dilakukan selama 17 hari mulai dari 9 Februari sampai dengan 25 Februari 2024.
“Mudah-mudahan di tanggal 14 ini nanti semua lancar-lancar saja, normal-normal saja untuk di Kalimantan Barat, sehingga ini akan berjalan lebih baik lagi, kami sangat membutuhkan dukungan dan informasi terkini dari seluruh pihak terkait atas perkembangan dan kesiapan menjelang pengamanan perayaan Imlek dan Cap Go Meh tentunya Polda Kalimantan Barat tidak dapat bekerja sendiri, sehingga dibutuhkan kerja sama dan dukungan dari seluruh pihak untuk bersama-sama mensukseskan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat,” jelasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS