Polda Kalbar Awasi Logistik Pemilu, 17.450 Kotak Suara Dijaga Ketat
Pontianak (Suara Kalbar)- Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat (Kalbar) telah melakukan pengawalan dan pengamanan ketat terhadap kedatangan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan didistribusikan ke 14 kabupaten dan kota di daerah tersebut.
Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Raden Petit Wijaya, mengatakan bahwa Polda Kalbar telah menurunkan sekitar 148 personel untuk mengawal dan mengamankan logistik Pemilu tersebut. Jumlah logistik Pemilu yang tiba di Pelabuhan Pontianak adalah sebanyak dua kontainer dengan total 17.450 kotak suara.
“Pengawalan dan pengamanan kami lakukan secara ketat terutama nanti saat pendistribusian logistik ke daerah,” katanya melansir dari ANTARA, Minggu(29/10/2023).
Disampaikan Petit, jumlah logistik pemilu yang datang sebanyak dua kontainer dengan jumlah 17.450 kotak suara.
Logistik pemilu itu datang di pelabuhan Pontianak pada Kamis malam (26/10/2023) kemarin yang mendapatkan pengawalan dan pengamanan ketat dari proses pembongkaran sampai dengan pergeseran ke gudang logistik.
Menurut Petit, pihaknya menurunkan sekitar 148 personel dari Polda Kalbar dan Polresta.
“Kami akan mengawal dan mengamankan secara ketat logistik pemilu tersebut sampai dengan pendistribusian ke daerah di wilayah Kalimantan Barat,” ucap Petit.
Dijelaskan Petit, seluruh jajaran Polda Kalimantan Barat saat ini sedang melaksanakan Operasi Mantap Brata Kapuas untuk persiapan pengaman semua tahapan sampai dengan pelaksanaan Pemilu.
“Jadi segala yang berhubungan dengan Pemilu tetap kami berikan pengamanan terutama tahapan seperti pendistribusian logistik Pemilu,” jelasnya.
Menghadapi tahapan pemilu dan tahun politik, Petit mengajak semua pihak hingga lapisan masyarakat untuk bersama-sama mengawal dan menciptakan situasi yang kondusif.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS