SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Melawi Dua Oknum Polisi Ditetapkan Tersangka, LPM Dukung Penuh Langkah DAD Melawi

Dua Oknum Polisi Ditetapkan Tersangka, LPM Dukung Penuh Langkah DAD Melawi

Ketua dewan penasehat LPM Melawi , Yermanto bersama pengurus LPM. SUARAKALBAR.CO.ID/ Dea Kusumah wardhana

Melawi (Suara Kalbar)- Dua oknum Polisi ditetapkan menjadi tersangka kasus tewasnya Bribda IDF. Dukungan moral dari berbagai ormas terus mengalir untuk orang tua korban Bribda IDF di Kabupaten Melawi. Kali ini dari Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kabupaten Melawi.

“Kami minta Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas kasus tersebut,” ujar Ketua Dewan Penasehat Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kabupaten Melawi, Yermanto kepada suara Kalbar.co.id, Kamis (27/7/2023) di markas LPM Jl Provinsi km 2 Desa Sidomulyo.

Ia berharap motif tewasnya Bribda IDF yang notabene putra daerah Kabupaten Melawi ini bisa terungkap dengan jelas dan transparan. Pihak LPM juga mendukung penuh upaya pihak keluarga dan Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Melawi untuk menempuh jalur hukum positif serta hukum adat jika memang diperlukan.

“Bersama Ormas Adat lainnya, kami dari LPM juga mendukung DAD apabila ingin melaksanakan hukum adat bagu pelaku,” bebernya.

Dirinya berharap kasus tersebut tidak terulang kembali di tubuh institusi Polri. Dan mengajak semua pihak untuk bersama sama mengawal kasus tersebut.

Diketahui, Bribda IDF tewas tertembak di Rusun Polri Cikeas Gunung Putri Bogor, Minggu (23/7/2023 )lalu sekitar pukul 01.40 WIB. Bribda IDF juga merupakan bagian dari anggota Tim Densus 88 . Ia dikenal sosok yang humble dan santun.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 

Komentar
Bagikan:

Iklan