SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Sanggau Polres Sanggau Sosialisasikan ASAP

Polres Sanggau Sosialisasikan ASAP

Polres Sanggau mengelar sosialisasi dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) aplikasi ASAP Digital Nasional yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Aula Graha Wira Pratama Polres Sanggau, Selasa (14/12/2021).

Sanggau (Suara Kalbar) –Polres Sanggau mengelar sosialisasi dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) aplikasi ASAP Digital Nasional yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Aula Graha Wira Pratama Polres Sanggau, Selasa (14/12/2021).

ASAP Digital ini terintegrasi dengan aplikasi penanganan karhutla yang dimiliki sejumlah kementerian dan lembaga dan kepolisian daerah jajaran serta dilengkapi kemera pengawas atau CCTV pada tower-tower BTS PT. Telkom.

Hadir dalam sosialisasi tersebut Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Kabag Bin Ops Diskrimsus Polda Kalbar Kombes Pol Bayu Suseno, Kabag Kerma Polda Kalbar AKBP Hari Yudha, Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan, Kajari Sanggau Tengku Firdaus, Dandim 1204/Sgu yang diwakili Pasiops Kapten Inf Agus Mulyana, Kalak BPBD Kabupaten Sanggau Siron, PJU Polres Sanggau serta dari pihak perusahaan perkebunan yang ada di Kabupaten Sanggau

Bupati Sanggau Paolus Hadi ketika diwawancarai menyampaikan bahwa semua wilayah yang ada kami kategorikan rawan kalau berbicara kerawanan terkait titik api.

“Karena secara menyeluruh kegiatan pembakaran itu masih selalu ada, tentu juga kita harus waspada, untuk itu menurut saya untuk sekarang ada satu strategi untuk bagaimana memantau kebakaran hutan dan lahan melalui digital, terutama asap. Bagi saya itu bagus sekali, kita harus support,” ujar Bupati Sanggau.

Paolus Hadi juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Polres Sanggau dengan jajarannya, serta Polda Kalbar yang sudah bersama dengan pihak perusahaan menyepakatinya terkait MoU Asap Digital ini.

“Walaupun pilot projectnya baru satu tempat yakni di Kecamatan Sekayam, kita berharap kedepan nanti bisa terpasang diseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Bupati juga jelaskan upaya-upaya dari pemerintah daerah dalam mencegah Karhutla di Kabupaten Sanggau.

“Yang pertama masyarakat saat ini harus menyadari bahayanya Karhutla, maka sosialiasi itu penting dan terutama masyarakat kita harus paham bahwa kebakaran hutan itu bahaya dan mengakibatkan terjadinya asap. Ketika berbicara asap maka akan terdampak dan menjadi masalah untuk kita semua. Sehingga kesadaran untuk itu harus dimiliki dari masyarakat kita,”ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan menyampaikan bahwa dalam paparan dari teman-teman PT. Telkom untuk jarak jangkauan CCTV ini radiusnya 4 hingga 5 km dari titik tower dimana CCTV itu dipasang.

“Akan dipasang satu CCTV, yaitu di Kecamatan Sekayam. Ini sebagai pilot project (proyek percontohan. Tentunya ini sangat bermanfaat khususnya pada saat kita menghadapi terjadinya Karhutla. Sehingga dengan adanya CCTV ini kita mengetahui apakah hutan atau lahan yang terbakar itu sengaja di bakar atau terbakar dengan sendirinya dikarena cuaca,”katanya.

Kapolres Ade Kuncoro mengatakan dengan adanya CCTV ini juga bermanfaat bagi pihaknya pada saat menangani kasus-kasus Karhutla, sehingga bisa menjadi bukti yang bisa di masukan dalam berkas perkara penyidikan.

“Kami bersyukur karena banyak perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Sanggau ikut mendukung adanya launching pilot project CCTV. Dan ini di dukung dari teman-teman perkebunan, termasuk juga bapak Bupati Sanggau sangat mendukung program ini. Mudah-mudahan ini menjadi satu langkah bagi kita dalam hal menanggulangi Karhutla khususnya dalam pencegahan Karhutla nantinya, karena dengan adanya CCTV ini kita dapat monitoring bagaimana kondisi di wilayah sekitar CCTV ini apakah ada titik api atau tidak,” katanya.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan