Tradisi Robo’-Robo’ di Sungai Laur Ketapang Berlangsung Meriah
Ketapang(Suara Kalbar) – Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, menghadiri Acara Robo’-Robo’ di Kecamatan Sungai Laur, pada Rabu (4/9/2024) bertempat di Lapangan Bola Desa Sukaramai Kecamatan Sungai Laur.
Pelaksanaan Robo’-Robo’ yang diselenggarakan masyarakat Sungai Laur ini merupakan yang ke-6 (Enam) kalinya di Tahun 2024 ini.
Wabup dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kapada panitia serta masyarakat sungai laur yang telah berpatisipasi menyukseskan acara Robo’-Robo’ dan pentas seni budaya melayu yang dipusatkan di Desa Sukaramai Kecamatan Sungai laur.
“Kegiatan Robo’-Robo’ yang dilaksanakan setiap tahun ini, sudah sejak dahulu digelar masyarakat sungai laur khususnya masyarakat melayu di Kecamatan Sungai Laur,” ujar Farhan.
Farhan mengatakan, pelaksanaan kegiatan Robo’- Robo’ yang ke-6 ini menandakan bahwa Pemerintah Daerah dan masyarakat Kecamatan Sungai Laur telah mampu memelihara dan melestarikan budaya secara berkesinambungan serta dengan inovasi baru yang sekaligus disatukan dengan pagelaran Seni Budaya Melayu.
“Saya berharap kepada masyarakat Sungai Laur khususnya masyarakat Desa Sukaramai, tentu kegiatan ini harus tetap kita lestarikan. Demikian juga dari MABM Kecamatan Sungai Laur akan memberikan kepercayaan kepada Desa yang lain dan tentu Desa yang lain tersebut akan mampu melaksanakan kegiatan seperti hari ini,” ucapnya.
Setiap kegiatan Robo’-Robo’ lanjut Wabup. tentu dirangkai dengan berdo’a memohon kepada Allah untuk keselamatan diri serta masyarakat.
“Semoga kita semua dapat terhindar dari bala dan bencana serta musibah sehingga kita selalu diberikan kebaikan-kebaikan ” harap Wabup.
Pemkab Ketapang dikatakan Wabup, akan tetap mendukung kegiatan seperti ini dan Ia berharap tahun berikutnya akan semakin meriah dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Saya berpesan dengan kegiatan ini yang mana kita berkumpul dengan berbagai etnis dan agama, namun kita tidak mempersoalkan sebuah perbedaan tetapi kegiatan ini adalah kegiatan silaturahmi dan kebersamaan yang tujuannya adalah agar kita saling menghormati menghargai budaya dan adat yang ada di Kabupaten Ketapang,” pesannya.
“Selalu jaga kebersamaan melalui toleransi antar agama, suku dan budaya yang ada di Kabupaten Ketapang,”pungkasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS