Pontianak (Suara Kalbar)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak mengintensifkan upaya sosialisasi Pilkada Serentak 2024 dengan menyasar kelompok penyandang disabilitas. Langkah ini diambil untuk memastikan keterlibatan semua pihak, termasuk penyandang disabilitas, dalam proses demokrasi yang akan datang.
Ketua KPU Pontianak, David Teguh, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi terkait tahapan dan pelaksanaan Pilkada 2024 di Kota Pontianak kepada penyandang disabilitas.
“Kegiatan sosialisasi ini memberikan informasi kepada penyandang disabilitas terkait tahapan dan pelaksanaan pilkada 2024 di Kota Pontianak,” ujarnya melansir dari ANTARA, Minggu(11/08/2024).
David menambahkan bahwa KPU Pontianak terus menjalin komunikasi dan sinergi dengan penyandang disabilitas yang tergabung dalam Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPID) Kota Pontianak. Menurutnya, komunikasi yang baik dengan PPID sangat penting untuk memastikan pelaksanaan Pilkada yang inklusif.
“Pada Pemilu 2024 lalu juga melibatkan PPID dalam beberapa kegiatan, termasuk dalam hal sosialisasi,” kata dia.
Ia berharap kegiatan sosialisasi tersebut bisa memberikan pemahaman dan informasi awal kepada penyandang disabilitas, sehingga mereka turut aktif dalam menyukseskan pilkada 2024.
“Semoga dengan kegiatan ini partisipasi mulai proses pelaksanaan hingga pemungutan suara pada 27 November 2024 semakin tinggi,” katanya.
Ia menyebutkan berdasarkan data Pemilu 2024 lalu, jumlah pemilih dari kalangan penyandang disabilitas di Pontianak sebanyak 1.951 orang.
“Partisipasi pemilih, termasuk dari kalangan penyandang disabilitas ini terus ditingkatkan. Dukungan semua pihak untuk menyukseskan pilkada terus dibutuhkan,” ujarnya.
Menurut dia, saat sudah ditetapkan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak 2024-2029, pihaknya akan kembali melakukan sosialisasi kepada penyandang disabilitas, sehingga mereka dapat mengenal calon yang akan berlaga pada pilkada 2024.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS