Kemenhub Terapkan SatuSehat Health Pass untuk Atasi Mpox di Bandara
Jakarta (Suara Kalbar)- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan kewajiban penggunaan aplikasi SatuSehat bagi masyarakat yang melakukan perjalanan internasional. Kebijakan ini diberlakukan setelah ditetapkannya penyakit Mpox, atau cacar monyet, sebagai perhatian kesehatan global.
Keputusan ini merujuk pada Surat Menteri Kesehatan mengenai Penerapan SATUSEHAT Health Pass dan dituangkan dalam Surat Edaran Dirjen Perhubungan Udara Nomor SE 5 DJPU Tahun 2024. Peraturan ini mulai berlaku pada 27 Agustus 2024.
“Penetapan SE 5 DJPU Tahun 2024 ini sebagai panduan bagi Badan Usaha Angkutan Udara dan Perusahaan Angkutan Udara Asing agar setiap orang (personel penerbangan dan penumpang) pelaku perjalanan luar negeri yang terbang menuju ke Indonesia untuk mengisi formulir swadeklarasi elektronik bernama SATUSEHAT Health Pass, serta panduan bagi Penyelenggara Bandar Udara Internasional melakukan langkah-langkah pencegahan dan penanganan penularan penyakit Mpox di bandar udara,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni (28/8) di Jakarta.
Maria Kristi juga menambahkan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memperkuat langkah-langkah pencegahan dan penanganan penularan penyakit Mpox di bandara internasional. Penyelenggara bandar udara diharapkan dapat menerapkan prosedur yang diperlukan untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit tersebut.
Guna mencegah terjadinya penularan penyakit Mpox di Indonesia, Kemenhub telah meminta pengelola bandara dan maskapai Asing yang melayani penerbangan dari dan ke luar negeri Indonesia, melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Mensosialisasikan dan menginformasikan kepada setiap orang (personel penerbangan dan penumpang) pelaku perjalanan luar negeri yang terbang menuju ke Indonesia untuk mengisi formulir swadeklarasi elektronik SATUSEHAT Health Pass pada domain: https://sshp.kemkes.go.id;
2. Pengisian formulir swadeklarasi elektronik SATUSEHAT Health Pass bagi setiap orang (personel penerbangan dan penumpang) pelaku perjalanan luar negeri, dilakukan di bandar udara keberangkatan
3. Berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan jika terdapat permasalahan dalam pengisian formulir swadeklarasi elektronik SATUSEHAT Health Pass di bandar udara kedatanga, dan
4. Berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan dalam rangka upaya pencegahan penularan penyakit Mpox di Indonesia.
Sedangkan untuk Penyelenggara Bandar Udara yang berstatus sebagai Bandar Udara Internasional, agar melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
- Berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan dalam rangka upaya pencegahan penularan penyakit Mpox di Bandar Udara
- Berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan dalam menangani penumpang yang diduga terjangkit penyakit Mpox di bandar udara kedatangan.
“Saya telah memerintahkan Direktur Keamanan Penerbangan dan Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara untuk melakukan pengawasan atas pemberlakukan Surat Edaran. Semua pihak untuk dapat melaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” pungkas Kristi.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS