OIKN Fasilitasi Warga Sepaku untuk Maju Bersama Perkembangan IKN
Jakarta (Suara Kalbar)- Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menegaskan komitmennya untuk memfasilitasi dan mendukung warga Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yang masuk wilayah Kota Nusantara, agar dapat ikut serta dalam perkembangan ibu kota negara baru Indonesia.
Kepala OIKN, Bambang Susantono, dalam pernyataannya di Penajam, Sabtu, menyatakan bahwa pihaknya akan memberikan fasilitas dan dukungan kepada warga Sepaku yang memiliki keinginan dan inisiatif untuk turut berkontribusi dalam pembangunan Kota Nusantara.
“Kami fasilitasi dan akomodasi warga Sepaku yang proaktif punya keinginan untuk maju, Jangan sampai warga menjadi penonton dari perkembangan Kota Nusantara,” ujarnya melansir dari ANTARA, Sabtu(30/3/2024).
Dia berharap seluruh warga Kecamatan Sepaku dapat menjadi pelaku bukan penonton, Warga harus bisa memanfaatkan peluang atau kesempatan melakukan kreasi dan inovasi seperti berjualan melakukan website atau aplikasi berupa berjualan daring atau online (e-commerce) bakal difasilitasi OIKN.
“Warga Kecamatan Sepaku bisa menjual produk kerajinan tangan, produk makanan kemasan atau kuliner dan lain sebagainya,” ujarnya.
Saat ini, kata dia, Kota Nusantara terus berproses pembangunan fisik dan administrasi, sehingga warga Kecamatan Sepaku nanti berganti kartu tanda penduduk (KTP) Kota Nusantara, ibu kota negara Indonesia.
“Administrasi kependudukan akan berubah menjadi KTP Kota Nusantara, bukan lagi KTP Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara dengan hadirnya ibu kota negara Indonesia,” ungkapnya.
Menurut dia, masyarakat administrasi kependudukan atau KTP Kota Nusantara lebih mudah mendapatkan peluang kerja di ibu kota negara masa depan Indonesia. Kemudian juga bakal mendapatkan setiap pelatihan, pendampingan dan pembinaan, serta pelatihan interaktif (workshop) yang diadakan OIKN.
“Warga KTP Kota Nusantara diupayakan lebih memahami digital menyangkut literasi digital yang sejalan dengan visi ibu kota negara baru Indonesia sebagai kota cerdas. Masyarakat ditempatkan sebagai penduduk ibu kota negara harus dapat merasakan lebih baik dan maju,” ujar Bambang Susantono.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS