SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Pontianak Hari Peduli Sampah Nasional, Warga Pontianak Bersih-bersih di Waterfront

Hari Peduli Sampah Nasional, Warga Pontianak Bersih-bersih di Waterfront

Aksi bersih sampah di Waterfront Jalan Barito, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalbar, Jumat (23/2/2024). SUARAKALBAR.CO.ID/Kominfo Pontianak

Pontianak (Suara Kalbar)- Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) diperingati berbagai lapisan masyarakat di Kota Pontianak dengan melakukan aksi bersih sampah di Waterfront Jalan Barito, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalbar, Jumat (23/2/2024).

Mulai dari pelajar dan warga sekitar bersama TNI, Polri serta ASN yang tergabungan dalam komunitas peduli lingkungan ini bergotong-royong membersihkan area Waterfront. Tindakan persuasif seperti aksi bersih sampah ini diperkuat dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Sampah.

Aksi itupun diapresiasi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian. Dia mengimbau masyarakat Kota Pontianak untuk mentaati peraturan terkait pengelolaan sampah.

Menurutnya, sampah jangan dipandang secara negatif saja, tetapi secara positif dengan menjadikannya peluang ekonomi.

“Tidak bisa dipungkiri, ada yang memperoleh kekayaan juga bahkan dari sampah. Kita melihat dari tempat lain banyak sekali pengusaha yang mengelola sampah dan mempekerjakan banyak orang,” ujarnya usai membuka aksi bersih sampah.

Ani Sofian mengatakan di Kota Pontianak sudah banyak contoh pengolahan sampah menjadi bahan bakar dan dapat dikembangkan di industri rumahan. Selain itu juga sudah tersedia bank sampah di beberapa titik di Kota Pontianak yang memperbesar kemungkinan warga mendapat keuntungan dengan menukarnya menjadi pundi-pundi rupiah hingga menukarnya menjadi emas.

“Dengan demikian lingkungan kita bersih, sehat dan rapi ditambah perekonomian meningkat,” katanya.

Sementara itu, kawasan Waterfront Pontianak memang sudah kerap menjadi pusat kegiatan bersih-bersih sampah. Ani menilai, sebagai kawasan wisata, harus menjadi contoh bagi wilayah lainnya untuk turut melaksanakan aksi yang sama. Ia pun berharap agenda serupa terus diterapkan di setiap titik kekumuhan.

Menurutnya gotong royong adalah ciri khas, saat melakukan aksi bersih ini tentu juga sekaligus memperkuat tali persaudaraan antar warga. Serta meningkatkan kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Susi Larasati, Koordinator Aksi menjelaskan, kegiatan aksi sampah yang dihadiri 350 peserta ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Peserta yang datang terdiri dari pelajar Sekolah Adiwiyata Kota Pontianak, TNI-Polri, ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak serta masyarakat sekitar waterfront.

“Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kesadaran kita dalam mengelola sampah secara mandiri sehingga menjadi potensi, terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan