Gunung Marapi di Sumbar Kembali Meletus, PVMBG Imbau Evakuasi dan Gunakan Masker

Gunung Marapi memuntahkan material vulkanik saat terjadi letusan di Agam, Sumatra Barat, 14 Januari 2024. (Foto: AP)

Jakarta (Suara Kalbar)- Gunung Marapi di Sumatra Barat kembali meletus, mengeluarkan abu vulkanik setinggi 1.300 meter dari puncaknya.

Kejadian ini terjadi enam minggu setelah letusan fatal yang menelan banyak korban, seperti yang diinformasikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

PVMBG melaporkan bahwa Gunung Marapi meletus setidaknya dua kali pada Minggu pukul 03.37. Dampaknya, masyarakat yang berada dalam jarak 4,5 km dari pusat letusan diimbau untuk segera dievakuasi.

Badan tersebut juga memberikan peringatan terkait potensi hujan abu dan mendorong warga untuk menggunakan masker guna melindungi sistem pernafasan mereka.

“Jika terjadi hujan abu, kami mengimbau warga juga menggunakan masker untuk mencegah penyakit pernafasan,” katanya melansir dari VOA–Jaringan Suarakalbar.co.id, Selasa(16/1/2024).

Pada Desember, lebih dari 20 orang tewas setelah Marapi meletus dan memuntahkan awan abu kelabu setinggi 3 km. Gunung tersebut merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di Sumatra

Indonesia terletak di “Cincin Api Pasifik”, sebuah wilayah dengan aktivitas seismik tinggi di atas beberapa lempeng tektonik.

Semburan abu vulkanik pada Minggu menutupi rumah-rumah di dekatnya, kendaraan dan tenda evakuasi yang didirikan oleh badan bencana setempat.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS