Sambas  

Persiapkan Atlet Lewat Kompetisi Piala PODSI 2023 di Sambas

Para peserta Lomba Sampan Bidar Piala Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Sambas Tahun 2023 saat mempersiapkan diri, Sambas, Minggu (17/9/2023). SUARAKALBAR.CO.ID/ Zulfian.

Sambas (Suara Kalbar)- Lomba Sampan Bidar Piala Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Sambas Tahun 2023 diikuti 112 peserta di Sambas, Minggu (17/9/2023).

Ketua PODSI Kabupaten Sambas, Muhammad Farli, kejuaraan edisi II Tahun 2023 ini masih seperti tahun lalu. Khusus diperuntukkan untuk atlit-atlit dayung se-Kabupaten Sambas.

“Piala PODSI, kita prioritaskan untuk atlit-atlit Kabupaten Sambas. Karena kita ingin, dari kejuaraan ini, membuka ruang untuk atlit-atlit kita menyalurkan hasil latihan dan bakatnya,” ujar Muhammad Farli, Anggota DPRD Kabupaten Sambas sekaligus Ketua PODSI.

Dia mengatakan dalam 2 tahun terakhir, kompetisi lomba sampan bidar cukup masif digelar dengan berbeda sirkuit atau lintasan pacunya. Untuk Piala PODSI edisi II Tahun 2023, sebut Farli, masih dipusatkan di Sirkuit Muare Ulakkan Sungai Sambas Kecil.

“Insyaa Allah, lewat kejuaraan seperti ini, banyaknya event kompetisi atau kejuaraan, mendorong atlit-atlit semangat dan rajin berlatih. Sehingga dengan lomba ini, kita harapkan muncul atlit-atlit berbakat dan potensial untuk memajukan olahraga dayung Kabupaten Sambas,” kata Muhammad Farli.

Senada dengan Ketua PODSI Kabupaten Sambas, Ketua Komisi IV Kabupaten Sambas, Anwari juga sependapat dengan Muhammad Farli.

Kata dia, dengan event-event pertandingan, akan menstimulan para atlit untuk giat berlatih. “Dengan karakteristik geografi sambas, lomba sampan bidar ini merupakan potensi dan strategis untuk kita perkuat dan kita kembangkan menjadi olahraga andalan. Karena selain sektor olahraganya, perlombaan cabang ini, memberikan dampak baik bagi banyak sektor,” paparnya.

Dicontohkan Anwari, sektor Usaha mikro dan kecil cukup terdampak baik dengan adanya perhelatan setiap lomba sampan bidar dan sejenisnya. Selain itu, sejarah perhelatan lomba-lomba sebelumnya, juga memberikan nilai dongkrak untuk aspek wisatanya.

“Sektor usaha mikro, usaha kecil begitu antusias dengan adanya gelaran lomba, masyarakat antusias menyaksikan perlombaan. Ini tentunya menggambarkan hal yang positif. Kita juga berharap, lomba seperti ini semakin meningkatkan sektor wisata Kabupaten Sambas,” jelas Anwari.

Penulis: ZulfianEditor: Suhendra