Syamsu dan Hernandes Nahkodai GMNI Kalbar, Seluruh Kader Diajak Membumikan Nasionalisme
Pontianak (Suara Kalbar) – Konferensi Daerah (Konferda) perdana Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kalimantan Barat sukses terselenggara belum lama ini.
Dalam konferda itu, kader GMNI sepakat memilih Syamsu Hady sebagai ketua, dan Hernandes Tino Raut sebagai Sekretaris DPD GMNI Kalbar periode 2023-2025.
Konferda GMNI Kalbar dibuka Sukiryanto selaku Ketua Komite IV DPD-RI.
Turut hadir, Ketua Umum DPP GMNI Bung Imanuel Cahyadi, serta enam DPC GMNI se-Kalimantan Barat yaitu Pontianak, Singkawang, Landak, Bengkayang, Kubu Raya, dan Kapuas Hulu.
Dalam kesempatan itu, Syamsu Hady menegaskan komitmen dirinya untuk melaksanakan program pengkaderan yang berkelanjutan demi memperkuat basis-basis gerakan di tubuh GMNI Kalimantan Barat.
Ditambah semangat Nasionalis Bung Karnoyang tentunya dapat meningkatkan kemampuan-kemampuan kader di bidang-bidang tertentu yang dibutuhkan di masa yang akan datang.
“Pola pengkaderan yang berkelanjutan tentunya dapat memperkuat basis-basis gerakan yang kita miliki agar kedepan setiap kader GMNI mampu untuk menjawab tantangan di tengah-tengah masyarakat,” tuturnya, Minggu (5/3/2023).
Terlebih, pada masa periode 2023-2025 ini tentunya masyarakat Indonesia akan melewati pesta demokrasi di tahun 2024.
“Karena itu, amat penting bagi kita semua, khususnya seluruh kader GMNI Kalimantan Barat untuk membumikan nasionalisme,” tegas Syamsu.
Hal senada disampaikan Sekretaris GMNI Kalbar, Hernandes.
Menurutnya, GMNI mampu menyatukan keberagaman yang ada di Kalimantan Barat dalam khalayak mahasiswa, sehingga GMNI memiliki peranan penting melawan oknum yang merusak kerukunan berbangsa dalam bermasyarakat.
“Kita dihadapi dengan beredarnya berbagai isu politik di media sosial sehingga berpotensi memecah belah keberagaman di Kalimantan Barat. Karena itu, mari bersama sama kita merawat kebhinekaan dan melawan hoaks dalam menjaga kondusivitas Pemilu Serentak 2024,” tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS