Sejumlah Desa di Kecamatan Ngabang dan Jelimpo Terendam Banjir

Rumah warga mulai terendam banjir di wilayah Kecamatan Ngabang dan Jelimpo Kabupaten Landak. SUARAKALBAR.CO.ID/ist

Landak (Suara Kalbar) – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir ini mengguyur wilayah Kecamatan Ngabang dan Jelimpo mengakibatkan banjir dibeberapa Desa yang membuat beberapa rumah warga menjadi tergenang air, Sabtu (11/03/2023).

Kapolsek Ngabang Kompol Wahyu Hartono mengatakan mengetahui kejadian banjir tersebut memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa di 2 kecamatan Ngabang dan Jelimpo untuk bergerak cepat merespon dan melakukan monitoring di beberapa lokasi yang terjadi banjir di wilayah Desa binaannya.

“Seperti yang berhasil kami himpun yang terjadi di pemukiman warga Dusun Jelimpo dan Dusun Tamang dengan ketinggian air berkisar antara 10 cm sampai dengan 20 cm. Atas bencana banjir tersebut untuk sementara ada sekitar 10 rumah warga yang terendam akibat bencana banjir,”ucap Kapolsek.

Adapun wilayah yang mulai terendam banjir, pemukiman warga Dusun Meroboh Rt/Rw: 001/004 Desa Tubang Raeng dengan ketinggian Banjir berkisar antara 20 cm sampai dengan 30 cm. Atas bencana banjir tersebut untuk sementara ada sekitar 2 Rumah warga yang terendam akibat bencana banjir.

“Kemudian Pemukiman warga Dusun Karangan Mas Rt/Rw: 001/002 Desa Tubang raeng dengan ketinggian Banjir berkisar antara 15 cm sampai dengan 25 cm. Atas bencana banjir tersebut untuk sementara ada sekitar 10 Rumah warga yang terendam akibat bencana banjir,”ungkapnya.

Selanjutnya, pemukiman warga Dusun Pesayangan Desa raja Jalan poros/ jembatan penghubung menuju Dusun Pesayangan sekitar 60 Cm, Halaman beberapa rumah warga sekitar 15 – 45 Cm, Rumah yg terdampak banjir sekitar 7 buah, dan rumah yang terendam dengan ketinggian air di dalam rumah sekitar 10 – 15 CM.

“Pemukiman Dusun Raiy Jalan poros sekitar Mesjid Baabul Fathanah 35 Cm, Jl. H. Nasri kedalam air 40 Cm, Kedalaman air halaman beberapa rumah warga sekitar 10 – 40 Cm, Rumah terendam banjir 2 buah, dengan ketinggian air di dalam rumah 10 – 15 Cm,” terangnya.

Pemukiman Dusun Martalaya untuk Jalan poros terendam nihil, Halaman rumah warga 3 buah rumah, rumah terdampak 2 buah, ketinggian air dalam rumah sekitar 10 Cm.

“Pemukiman Dusun Raja untuk Jalan Gang, ketinggian air sekitar 35 Cm, Halaman rumah warga sekitar 25 Cm, Rumah terdampak 1 buah,”ungkapnya.

Pemukiman warga Dusun Temiang sawi dengan ketinggian banjir berkisar antara 20 cm sampai dengan 30 cm. Atas bencana banjir tersebut untuk sementara ada sekitar 45 rumah warga yang terendam akibat bencana banjir.
“Pemukiman Dusun Balai Peluntan Desa Balai Peluntan menuju ke Dusun Dara Itam Desa Dara Itam I dengan ketinggian Banjir berkisar antara 30 cm sampai dengan 50 cm. Atas bencana banjir tersebut sebanyak 10 unit rumah warga RT 01 RW 01 Dusun Balai Peluntan Desa Balai Peluntan terendam banjir dengan ketinggian air didalam rumah berkisar 50 cm,” urainya.

Pemukiman di Desa Angan Tembawang dan Desa Kayuara sehingga debit air Sungai Rentawan meluap dan menggenangi badan Jalan serta kemukiman warga di Dusun Kayuara.

“Ketinggian air berkisar 10 cm s/d 40 cm pada halaman dan jalan poros desa. Akibat banjir tersebut sekitar 10 rumah warga terdampak, namun belum menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan bangunan,” jelasnya.

Saat memantau lokasi banjir, para Bhabinkamtibmas pun menyapa warga masyarakat sekaligus menghimbau kepada warga yang terdampak banjir agar lebih waspada serta hati-hati dalam menjaga ataupun meninggalkan rumahnya apabila akan mengungsi ke dataran tinggi, terutama barang-barang berharga dan aliran listrik.

Menurut Kapolsek kehadiran Bhabinkamtibmas Desa merupakan bentuk respon cepat Polri khususnya Polsek Ngabang dalam mengayomi masyarakat khususnya yang mengalami musibah ataupun bencana.

“Kehadiran Polisi ditengah-tengah masyarakat adalah hal yang harus dilakukan, karena Polisi adalah pengemban fungsi kamtibmas, dan Polisi sebagai salah satu pelaksana fungsi pemerintahan di bidang Harkamtibmas, perlindungan dan Pelayanan kepada Masyarakat,” ucap Kapolsek.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS