Mempawah (Suara Kalbar) – Bupati Mempawah, Erlina, dan Wakil Bupati, Muhammad Pagi, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Qomar di Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Rabu (9/2/2022).
Sesuai dengan namanya, maka masjid yang akan dibangun ini terletak di Kompleks Yayasan Pondok Pesantren Al-Qomar yang dirintis oleh ulama besar Mempawah, almarhum Dr. KH. A. Saudi Abd Razak.
Turut hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut, para pejabat Pemkab Mempawah dan Kemenag, serta tokoh masyarakat, tokoh agama dan praktisi pendidikan.
Bupati Erlina selanjutnya mendoakan agar Masjid Al-Qomar segera berdiri megah, sehingga menjadi sarana kegiatan pendidikan keagamaan, sekaligus untuk beribadah, khususnya bagi santri, masyarakat dan keluarga besar Pontren Al-Qomar.
Ia mengakui, situasi pandemi COVID-19 yang tak kunjung berakhir, membuat Pemerintah Kabupaten Mempawah memiliki anggaran yang sangat terbatas untuk memberikan bantuan.
“Namun yakin lah membangun masjid pasti akan dimudahkan oleh Allah SWT,” ujarnya.
Ia selanjutnya mengatakan, secara pribadi akan turut memberikan bantuan dalam pembangunan Masjid Al-Qomar.
Dan Erlina juga menyampaikan ajakan kepada seluruh umat Islam di Kabupaten Mempawah untuk menyisihkan rezekinya agar pembangunan Masjid Al-Qomar dapat berjalan lancar.
“Insya Allah, seberapa besar pun rezeki yang kita infakkan untuk pembangunan masjid, akan mendapat balasan pahala berlipat ganda dari Allah SWT,” tutupnya.
Sementara itu, Pimpinan Pontren Al-Qomar, Kiai Muhammad Khoiri, mengucap syukur bahwa pada hari ini peletakan batu pertama masjid dapat terlaksana.
Ia mengatakan, pembangunan Masjid Al-Qomar merupakan amanah dari almarhum KH Saudi Abd Razak yang harus dilaksanakan para penerusnya.
“Insya Allah, jika masjid ini sudah berdiri, maka akan dijadikan pusat ibadah dan aktivitas keagamaan, baik tenaga pengajar, santri hingga masyarakat, sehingga lebih makmur lagi di masa yang akan datang,” ungkap dia.
Ulama muda yang bergelar Doktor dan Magister Agama ini juga berharap dari masjid ini akan lahir pejuang-pejuang Islam, para alim ulama, maupun cendekiawan muslim, yang nantinya bisa berkontribusi bagi Kabupaten Mempawah.
“Kami atas nama keluarga besar Pondok Pesantren Al-Qomar mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bupati Mempawah, Wakil Bupati Mempawah dan jajaran, beserta semua pihak yang telah memberikan dukungan,” imbuhnya.
Muhammad Khoiri yakin, dengan modal Rp 500 juta, masjid ini pasti akan terselesaikan.
“Siapa yang menyelesaikan? Pasti Allah SWT! Insya Allah, akan datang para dermawan untuk membantu pembangunan masjid ini,” tutupnya.