Kodim 1201 Mempawah Tuntaskan Tiga Rumah yang Dibedah Prajurit TNI AD

Dandim 1201/Mph, Letkol Inf Dwi Agung Prihanto, melaksanakan pengguntingan pita dan penyerahan kunci rumah usai tuntas dibedah Prajurit TNI-AD Kodim 1201 di Desa Sepang, Kecamatan Toho, Jumat (14/1/20220. SUARAKALBAR.CO.ID/Foto. Pendim 1201

Mempawah (Suara Kalbar) – Mata Utin Hairunnisa, warga Desa Sepang, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, masih berkaca-kaca.

Ia baru saja menangis haru, setelah menerima kunci rumah dari Dandim 1201/Mph, Letkol Inf. Dwi Agung Prihanto, Jumat (14/1/2022).

Beberapa waktu lalu, rumah Utin Hairunnisa dibedah personel Kodim 1201 Mempawah bersama Koramil 1201-05 Toho.

Dan Jumat itu, Dandim Agung, sapaan akrabnya, meresmikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi program kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Selain di Toho, Dandim Agung juga meresmikan dua RTLH lainnya.

Yakni, di wilayah Koramil 1201-01/ Jungkat milik Mustafa di Desa Sungai Nipah, dan wilayah Koramil 1201-03/Mempawah Hilir milik Edi Suhardi di Desa Pasir.

Menurut Dandim, Prajurit TNI Angkatan Darat sangat mendukung program pemerintah dalam bentuk kegiatan kemasyarakatan sebagai kemanunggalan TNI dan rakyat.

“Dengan semboyan TNI Kuat Bersama Rakyat, Di mana Ada Kesulitan Rakyat, Kami Selalu Siap Untuk Membantu!” tegasnya.

Dandim menambahkan, bedah rumah Utin Hairunnisa di Desa Sepang, Kecamatan Toho, merupakan Karya Bakti TNI AD.

Sedangkan dua rumah lagi di Jungkat dan Desa Pasir merupakan swadaya Satuan Koramil Kodim 1201/Mph yang dikerjakan anggota Koramil dan mitra secara bergotong royong dengan masyarakat sekitar.

Dengan demikian, lanjut Dandim Agung, pelaksanan pembangunan rumah tidak layak huni merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI kepada masyarakat yang kurang mampu.

Bedah rumah ini dikerjakan dengan mengedepankan kegotong royongan sehingga dalam proses pengerjaannya lebih cepat, tanpa mengabaikan kualitas bangunan.

Semua elemen bergerak saling bantu guna mendukung upaya pemerintah untuk mengentaskan permasalahan sosial rumah tidak layak huni.

“Besar harapan kami, adanya bedah rumah ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk saling bahu-membahu dan membantu warga yang tidak mampu di sekitar lingkungannya,” ucap Agung.

Dandim lantas berpesan kepada penerima rumah untuk selalu menjaga dan merawat rumah tersebut agar tetap berdiri kokoh.

“Semoga dapat dijadikan sebagai tempat berteduh yang nyaman dan aman bersama keluarga,” katanya.

Selain itu, Dandim juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga ketat protokol kesehatan dan segera mengikuti vaksinasi mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir.

Syahbudin, Ketua RW. 004, Desa Sepang, Kecamatan Toho, menjelaskan, bedah rumah ibu Utin Hairunnisa itu dilakukan melalui proses cukup panjang.

Ia bekerja sama dengan Babinsa Desa Sepang, Koramil 1201-05 Toho, Serma Jumro Isnainiansyah, mencari rumah warga yang punya empat kriteria khusus untuk bedah rumah Karya Bhakti TNI AD.

Yakni, merupakan warga yang tidak mampu, rumah dari papan, tanah bersertifikat atau hak milik, serta berpenghasilan tidak menentu.

“Dan ternyata, ibu Utin Hairunnisa memenuhi empat kriteria tersebut, dan akhirnya benar-benar dilakukan bedah rumah oleh Kodim 1201/Mph dan Koramil 1201-05 Toho,” jelas Syahbudin yang turut merasa terharu.

Karena itu, mewakili masyarakat setempat, ia mengucapkan terima kasih kepada Dandim 1201/Mph, Letkol Inf. Dwi Agung Prihanto, Danramil 1201/05 Toho, Kapten CZI Kiki Gunawan, beserta seluruh jajaran.

Usai prosesi peresmian dan penyerahan kunci, Utin Hairunnisa mendapat bantuan 10 paket sembako dari Kodim 1201/Mph dan alat masak dari Kapolsek Toho, Ipda Dian.

Dan menariknya, di tempat yang sama juga diselenggarakan kegiatan vaksinasi oleh Tim Nakes Puskesmas Takong.

Turut hadir, jajaran Forkorpimda Mempawah, pimpinan OPD, Pemerintah Desa, BPD dan para tokoh Desa Sepang.