Banyak Anjing Berkeliaran di Jalan Raya Sungai Pinyuh Dikeluhkan Pengendara Motor

Sungai Pinyuh (Suara Kalbar) – Adi, 45 tahun, warga Mempawah, hingga kini luka di sekujur tubuhnya belum benar-benar sembuh.

Ia juga mengalami patah tulang rusuk kiri, usai menabrak segerombolan anjing yang berkeliaran di jalan raya, tak jauh dari Puskesmas Sungai Pinyuh.

Kepada SUARAKALBAR.CO.ID, Adi mengatakan, saat kejadian ia hendak pergi tugas ke Jungkat, akhir November lalu.

“Saat melintas di jalan raya dekat Puskesmas Sungai Pinyuh, tiba-tiba ada tiga ekor anjing yang berkeliaran di jalan. Salah satunya tiba-tiba menyeberang jalan sehingga saya tak bisa mengelak lagi,” katanya, Selasa (14/12/2021) sore.

Adi dan sepeda motornya langsung terjungkal usai menabrak anjing itu.

“Saya masih beruntung tidak ada kendaraan yang melaju kencang di belakang saya,” ujar dia.

Usai kejadian menabrak anjing itu, Adi dilarikan ke Puskesmas Sungai Pinyuh, oleh para pengguna jalan lainnya.

Ia mengalami luka di sejumlah bagian tubuh dan patah tulang rusak kiri.

“Sampai saat ini saya tidak mengenal siapa yang telah menolong saya itu. Ia yang membantu saya di Puskesmas Sungai Pinyuh, bahkan membelikan minuman dan lain-lain. Melalui pemberitaan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada sang penolong,” ujar Adi.

Terkait dengan kecelakaan yang sering terjadi di kawasan itu, ia berharap Ketua RT dan para tokoh masyarakat, maupun warga yang kebetulan memelihara Anjing, agar tidak membiarkan lagi hewan peliharaannya berkeliaran di jalan raya.

“Cukup saya yang menjadi korban, jangan lagi ada kecelakaan lain bagi pengendara motor karena banyaknya anjing yang berkeliaran di Sungai Pinyuh,” tutup Adi.