Hari ini, Hari Bahagia Bagi Penyandang Disabilitas di Mempawah

Mempawah (Suara Kalbar) – Para penyandang disabilitas di Kabupaten Mempawah tengah berbahagia.

Mereka baru saja menerima bantuan berupa 119 unit alat bantu untuk aktivitas sehari-hari dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Sosial (Dinsos).

Rinciannya, 71 buah kursi roda,10 set alat bantu dengar, 26 buah tongkat ketiak tunadaksa, 10 buah tongkat netra dan kaki palsu untuk 2 orang.

Secara simbolis bantuan diserahkan Bupati Mempawah, Erlina bersama Kepala Dinsos Kalbar, Golda Marganda Purba, di Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DSPPPAPMPD) Mempawah, Rabu (27/10/2021).

Bupati atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinsos Kalbar beserta jajarannya, karena telah memberikan alat bantu kepada penyandang disabilitas di Kabupaten Mempawah.

“Bantuan ini sangatlah berarti. Kepada para penerima, saya berharap bantuan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menunjang aktivitas sehari-hari,” ujarnya.

Bupati menyebut, bantuan ini harus dapat menggugah kesadaran semua akan pentingnya pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan dan penegakan hak bagi penyandang disabilitas.

“Kita harus ingat bahwa penyandang disabilitas memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga masyarakat lainnya di Indonesia, termasuk di Kabupaten Mempawah,” tegas Erlina.

Tidak lupa, ia berpesan kepada para penyandang disabilitas untuk tetap semangat dalam menjalani kehidupan, serta penuh percaya diri.

“Terus bekerja keras dan berinovasi dalam setiap bidang yang ditekuninya masing-masing. Ibu mendoakan kalian dapat meraih kesuksesan dan kebahagiaan,” tutupnya.

Kepala Dinsos Kalbar, Golda Marganda Purba menjelaskan, penyerahan bantuan ini dilaksanakan dalam agenda Bimbingan Teknis Bagi Lembaga Kesejahteraan Sosial dan Keluarga Orang Dengan Kecacatan (ODK) Tahun 2021 Tahap Kedua.

“Penyerahan alat bantu bagi Penyandang Disabilitas di Kabupaten Mempawah merupakan wujud kepedulian bersama antara pihak Legislatif dan Eksekutif Provinsi Kalimantan Barat,” ungkap dia.

Golda mengatakan, bantuan ini tak terlepas dari aspirasi para penyandang disabilitas yang disampaikan kepada Anggota DPRD Kalbar, Mieske Anggreiny.

Yang kemudian bermitra dengan eksekutif melalui Dinsos Kalbar.

“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan pelayanan untuk kemandirian dan keberfungsian kepada penyandang disabilitas agar dapat bermanfaat dalam menjalankan aktivitas kesehariannya,” ucapnya.

Turut hadir mendampingi bupati, Kepala DSPPPAPMPD Burhan dan Kepala Bidang Sosial Heru Agung YA.