Pj.Gubernur Kalbar Ramah Tamah di Sekadau

Sekadau (Suara Kalbar) -Pj.Gubernur Kalbar Dody Riyadmadji menyempatkan diri untuk bertemu dengan para Forkompimda dan tokoh masyarakat kabupaten Sekadau dalam rangka kunjungan kerjanya.

Ramah tamah di mess pemda jalan Sekadau – Sanggau km 2 pada Rabu (21/3) malam.

Pj.Gubernur Kalbar Dody Riyadmadji mengatakan,  selama bertugas di Kalbar sejak 15 Januari lalu, Kabupaten Sekadau adalah kabupaten yang ke 9 dalam kunjungan kerjanya.

“Mejelang pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalbar 2018 mari jaga persatuan dan kesatuan serta pilih lah gubernur sesuai dengan harapan masyarakat Kalbar pada umumnya,dengan jujur,adil serta tanpa ada intimidasi dari pihakmana pun,dan kerukunan antar umat beragama yang telah terjalin selama ini,jangan karena pemilu,kita terpecah belah, “papar Dody.

Untuk saat ini, pertumbuhan eknomi di indonesia, selama hampir 3 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo menjabat,pertumbuhan ekonomi Indonesia dari peringkat 129 dunia bisa naik menjadi peingkat 72,dan ini adalah suatu pencapaian yang luar biasa.

“Namun untuk Kalbar,  pertumbuhan ekonomi kita sedikit dibawah pertumbuhan ekonomi nasional.Dan mudah – mudahan dengan terpilihnya gubernur nanti,pertumbuhan ekonomi Kalbar bisa semakin baik,”ungkapnya.

Bupati Sekadau Rupinus memaparkan  kabupaten Sekadau adalah daerah hasil pemekaran dari kabupaten Sanggau dan larir dengan undang – undang no 34 tahun 2003.

Kabupaten Sekadau sendiri, terdiri dari 7 kecamatan, dan 87 desa.

“Untuk penduduk,kabupaten sekadau mayoritas adalah suku dayak dan katholik,mau pun kristen,kemudian melayu  namun banyak juga suku lainnya,namun kita tetap hidup berdampingan dengan rukun,” papar Rupinus.

Paulus Lion yang mewakili masyarakat Sekadau menyampaikan terimakasih kepada Pj.Gubernur yang sudah hadir di tengah – tengah masyarakat kabupaten Sekadau.

“Saya informasikan,masyarakat di kabupaten Sekadau sudah sejak nenek moyang kita hidup berdampingan meskipun berbeda agama,dan tidak pernah ada masalah satu sama lain,”ujarnya.

Penulis: Sudarno

Editor: Kundori