Wako Pontianak Edi Kamtono Pastikan Semua Warga Pontianak Terlayani Kesehatan Meski Hanya Gunakan KTP

Pontianak (Suara Kalbar) – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menegaskan komitmen Pemerintah Kota Pontianak dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Hal ini disampaikannya usai menghadiri rapat paripurna di kantor DPRD Kota Pontianak pada Rabu (25/6/2026).

Edi mengungkapkan bahwa seluruh warga Kota Pontianak kini sudah bisa mendapatkan layanan kesehatan hanya dengan menunjukkan KTP. Selama berstatus sebagai warga dengan KTP Pontianak, masyarakat secara otomatis akan dapat dilayani.

“Seluruh warga Kota Pontianak sekarang sudah terlayani asal KTP Pontianak. Cukup bawa KTP, kalau sakit atau mau memeriksakan diri bisa ke layanan kesehatan yang menerima BPJS,” ujar Edi.

Ia menjelaskan bahwa Pontianak telah mendapatkan prioritas dalam program Universal Health Coverage (UHC), sehingga aktivasi kepesertaan BPJS bagi warga yang belum aktif bisa dilakukan langsung tanpa harus menunggu proses aktivasi selama 14 hari sebagaimana aturan sebelumnya.

“Otomatis KTP karena kita dapat namanya UHC prioritas, Jadi kalau mau aktifkan, tidak perlu nunggu empat belas hari lagi, hari itu juga sudah diterima,” jelasnya.

Edi juga menyebutkan bahwa warga peserta mandiri yang sebelumnya menunggak iuran BPJS pun tetap akan dilayani tanpa harus melunasi tunggakan terlebih dahulu. Situasi ini berbeda dibandingkan dengan ketentuan sebelumnya, di mana peserta BPJS mandiri yang menunggak diwajibkan melunasi terlebih dahulu dan menunggu masa aktivasi ulang.

“Salah satu contoh, misalnya ada yang mandiri nunggak. Kalau dulu kan harus lunasi dulu, setelah itu tunggu empat belas hari baru aktif. Kalau sekarang, tidak usah nunggu empat belas hari, tidak perlu dilunasi, dia sudah ter-cover dengan UHC. Target kita 98 persen,” papar Edi.

Penulis: Fajar Bahari

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS