Generasi Muda Harus Pahami Demokrasi Pancasila
Pontianak (Suara Kalbar)– Diskusi bersama mahasiswa, anggota DPR/MPR RI Adrianus Asia Sidot bahas Penguatan Sistem Demokrasi di Indonesia yang berlangsung di Aula Bonaventura, Kota Pontianak, Sabtu (22/3/2025).
Diskusi ini dihadiri oleh berbagai kalangan mahasiswa, termasuk Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pontianak.
Dalam kesempatan ini, Adrianus menjelaskan tentang kelemahan dalam pengawasan dan kontrol terhadap kebijakan presiden dan pemerintah. Ia menyoroti salah satu contoh bagaimana APBN tahun 2025 diubah dengan instruksi presiden tanpa persetujuan DPR, yang mencerminkan lemahnya kontrol terhadap kebijakan pemerintah.
Adrianus juga menekankan pentingnya MPR untuk kembali ke posisi awal sebagai lembaga tertinggi negara yang mampu mengawasi dan mengontrol kebijakan presiden, guna memastikan bahwa semua keputusan negara berjalan sesuai dengan garis besar haluan negara (GBHN).
“Salah satu tantangan dalam memperkuat demokrasi adalah bagaimana memastikan seluruh elemen pemerintahan, dari pusat hingga daerah, mengikuti garis besar perencanaan pembangunan yang terarah dan terkoordinasi,” kata politisi Partai Golkar itu.
Selain itu, isu penting lainnya yang dibahas adalah sistem pemilihan kepala daerah dan potensi praktek money politics. Adrianus mengajukan pertanyaan apakah sebaiknya kepala daerah dipilih oleh DPRD atau melalui pemilihan langsung oleh masyarakat, yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Menurutnya, sistem proporsional tertutup yang hanya memilih partai juga patut dipertimbangkan kembali.
Bobpi Kaliono, selaku narasumber menegaskan pentingnya partisipasi aktif mahasiswa dalam proses politik. Bobpi menyarankan agar mahasiswa tidak apatis terhadap politik, karena keputusan politik sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari, seperti pengalokasian beasiswa dan bantuan pendidikan lainnya.
Acara ini menegaskan betapa pentingnya dialog terbuka antara mahasiswa selaku generasi muda penerus bangsa dan anggota legislatif dalam memperkuat demokrasi di Indonesia. Dalam kesempatan ini, mahasiswa juga diingatkan akan pentingnya peran mereka dalam mengawal dan mengkritisi setiap kebijakan demi kemajuan bangsa.
Penulis: Tim/Rilis
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




