Kejaksaan RI Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik di Pontianak
Pontianak (Suara Kalbar) – Peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Kejaksaan Republik Indonesia Angkatan VI Tahun 2024 mengungkapkan kekaguman mereka terhadap layanan publik yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Kunjungan studi lapangan ini berlangsung di Ruang Pontive Center, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak pada Selasa (8/10/2024).
Perwakilan dari Bandiklat Kejaksaan RI, Hartono memberikan apresiasi kepada Pemkot Pontianak atas sambutan yang hangat. Ia menilai Pemkot Pontianak merupakan salah satu contoh pelayanan publik yang sangat baik.
“Kesan untuk Pemerintah Kota Pontianak sangat bagus sekali. Kotanya tertata dan kami diterima masyarakat dengan baik sekali. Ada tiga lokasi yang kami kunjungi. Selain Pemerintah Kota Pontianak, kami juga ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat (Kalbar) dan Kejaksaan Negeri Pontianak,” jelasnya pasca acara selesai.
Hartono menambahkan, pada Diklat PKP Tahun ini, terdapat 30 peserta yang dibagi menjadi 3 kelompok. Dimana satu kelompok berisikan 10 orang. Semua kelompok tersebut disebar ke beberapa titik di Indonesia, dimana salah satu kelompoknya mengunjungi Kota Pontianak.
“Tujuan dari program ini adalah inovasi yang ada disini, khususnya dari Diskominfo Kota Pontianak, dapat diadopsi oleh teman-teman peserta ke daerah masing-masing. Jadi mereka menimba ilmu disini. Selain itu, dengan program ini kami berharap semoga antara Kejaksaan dan Pemerintah Kota Pontianak hubungannya terjalin dengan baik,” ungkap Hartono.
Zulkarnain selaku Kepala Diskominfo Kota Pontianak menyambut baik kedatangan para peserta Diklat PKP Kejaksaan RI Tahun 2024.
Ia menjelaskan terkait sistem pelayanan publik yang sudah dilakukan oleh Pemkot Pontianak, khususnya Diskominfo Kota Pontianak. Lewat kunjungan ini, ia berpesan kepada para peserta untuk memaksimalkan segala potensi yang ada untuk kemajuan pelayanan publik di daerah masing-masing.
“Yang kita sajikan ini adalah hasil dari pegawai Pemkot Pontianak. Saya lebih mengedepankan keahlian tenaga-tenaga IT yang ada di sini. Walaupun terbatas, tapi mereka mampu dan bisa menciptakan inovasi yang berguna bagi masyarakat.
Salah satunya adalah “Panda” dan juga aplikasi lainnya, yang bisa diterima dan dimanfaatkan oleh masyarakat,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi dipilhnya Pemkot Pontianak sebagai salah satu tempat untuk studi lapangan dalam program Diklat PKP Kejaksaan RI Tahun 2024 ini.
Ia berharap semoga para peserta bisa terinspirasi dalam meningkatkan pelayanan publik di daerahnya masing-masing pasca selesainya program ini.
“Allhamdulilah respon mereka sangat baik dan mereka mengapresiasi apa yang sudah kita lakukan di sini. Ini bisa dijadikan tambahan pengetahuan untuk mereka, yang bisa diadopsi untuk dikembangkan di tempat daerah mereka masing-masing,” tutupnya.
Penulis: Deno
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS