Pontianak (Suara Kalbar)- Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson menerima kunjungan dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching Raden Sigit Witjaksono beserta jajarannya di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Jumat (19/4/2024).
Kedatangan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching, Raden Sigit Witjaksono beserta jajarannya bertemu dengan Penjabat Gubernur Kalbar ini bertujuan untuk membahas perkembangan kerjasama Republik Indonesia dengan Pemerintah Sarawak, khususnya di bidang UMKM, pariwisata, dan kesehatan. Kunjungan ini sebenarnya juga untuk seluruh (Kalimantan) Borneo tidak hanya Kalbar.
KJRI Kuching Raden Sigit Witjaksono, juga menjelaskan bahwa dengan pemindahan Ibukota Republik Indonesia ke Kalimantan Timur, maka kita juga akan membangun kerjasama tidak hanya Kalbar tapi juga di Kalteng, Kalsel dan Kaltara.
“Untuk itu kita akan mendorong UMKM kita untuk berpromosi di Kalimantan Barat, kemudian di Kalimantan Utara juga ada berpartisipasi di beberapa kesempatan Exhibisi Pameran baik di Kuching dan di Kota lainnya, seperti di Miri, Sarawak,” ungkap Sigit.
Pada kesempatan kali ini, Konjen RI Kuching menjelaskan bahwa mereka tidak hanya berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalbar tapi juga berkolaborasi dengan Konsulat Malaysia di Pontianak.
“Untuk kedepannya akan ada event bersama yang akan digelar di Pontianak, dan kita juga akan ikut mendukung mempromosikan UMKM dan Promosi Pariwisata dan kita melihat pariwisata ini tidak hanya sisi Sarawak tapi juga sisi Kalimantan Barat, seperti di Pontianak, Singkawang bahkan Temajuk, dan itu akan menjadi Twin destinasi program nantinya, dimana di Sarawak ada wisata Telok Palang,”jelasnya.
Semua upaya dilakukan dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia Kuching Sarawak bekerjasama dengan Konsulat Malaysia di Pontianak dan dengan Pemprov. Kalbar dan untuk lebih luas lagi di sekup regional (Borneo/Kalimantan) terus diupayakan dari sekarang.
“Harapan terbesar tentunya di Kalbar karena sisi yang terbesar saat ini dengan adanya PLBN Sarawak dengan Kalbar yang kita dorong dengan Orang, Kendaraan, juga dari Produk-produk dapat melalui PLBN baik dari Tebedu ke Entikong dapat kita berdayakan,” kata Raden Sigit Witjaksono.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson menyambut baik dari rencana kerjasama yang diusulkan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia Kuching Sarawak kepada Pemerintah Provinsi Kalbar.
Pada pertemuan tersebut Penjabat Gubernur Kalimantan Barat mengapresiasi atas kerjasama yang telah dilakukan oleh Konsulat Malaysia di Pontianak dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat selama ini.
“Mudah – mudahan kedepannya akan semakin ditingkatkan kembali apalagi dengan adanya dukungan dari Konjen RI Kuching Sarawak ini mudah-mudahan kedua pihak antara Sarawak dan Kalimantan Barat dapat meningkatkan kerjasama baik promosi Produk UMKM, Pariwisata dan juga dari Fasilitas Kesehatan untuk dapat menarik animo minat masyarakat kedua negara,” katanya.
Audiensi tersebut turut dihadiri oleh Konsulat Malaysia Pontianak, Azizul Zakri Abdul Rahim, Plh Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar Alfian Salam, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ignasius, Staff Ahli Bidang Sosial dan Sumber Daya Manusia Alex Rombonang dan juga dihadiri awak media dari Borneo Sarawak.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
