Pontianak (Suara Kalbar) – Pasca libur lebaran jumlah sampah yang dihasilkan masyarakat kini sudah kembali normal, berbeda pada saat momentum lebaran yang diakui meningkat hingga 30 persen. Masyarakat diimbau agar selalu membuang sampah di tempat pembuangan yang semestinya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak, Syarif Usmulyono menjelaskan, saat ini berdasarkan data jumlah sampah yang dibuang tidak di tempatnya atau dibuang di TPS hanya sekitar tiga persen dari total sampah yang dihasilkan oleh masyarakat.
“Untuk tahun ini sisa 0,3 persen loss dari total timbulan sampah 406 ton yang dihasilkan oleh masyarakat,” jelas Syarif saat dikonfirmasi Senin (22/4/24).
Dengan ini masyarakat diimbau untuk terus meningkatkan kesadaran dan selalu membuang sampah pada tempatnya bukan di tanah kosong, selokan, atau tempat yang tidak semestinya.
“Imbauan masyarakat dapat buang sampah di TPS yang disediakan jangan buang sampah di tanah kosong, atau saluran. Pasti kami angkut, kalau untuk jam angkut sampah sudah dipatuhi, kami sudah edukasi, jarang ada yang buang dari lewat jam yang diberlakukan,” tambah Syarif.
Saat ini, berdasarkan informasi yang didapat dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak, jumlah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat perharinya dapat mencapai 406 ton. Volume sampah tersebut masih didominasi dari sampah rumah tangga.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
