TNI-Polri Kawal Kotak Suara Terjang Banjir Hingga Kubangan Lumpur di Sekadau 

Personel Polres Sekadau saat memikul kotak suara menyebrangi banjir di Sekadau, Kalbar. SUARAKALBAR.CO.ID/Polres Sekadau

Sekadau (Suara Kalbar)- Proses perhitungan surat suara telah selesai dilaksanakan di tingkat TPS. Kini berbagai tantangan berat harus dilalui petugas untuk mengembalikan kotak surat suara ke gudang KPU.

Seperti yang harus dilalui sejumlah petugas di Kabupaten Sekadau. Mereka harus melewati kondisi hujan deras, jalan berlumpur, dan banjir akibat hujan yang turun semalam saat melakukan pergeseran 45 kotak suara menuju PPK Kecamatan Belitang Hilir.

Bahkan akibat hujan deras yang turun semalam hingga pagi hari, Brigadir Endriatno anggota Polri yang bertugas di TPS Desa Kumpang Bis bersama personel TNI dan KPPS terpaksa harus menginap di Kantor Desa Kumpang Bis.

Brigadir Endriatno mengatakan, jarak tempuh dari Kecamatan Belitang Hilir menuju Desa Kumpang Bis sekitar 40 kilometer. Biasanya bisa ditempuh dalam waktu 45 menit.

Menggunakan kendaraan roda dua, para petugas juga harus memikul kotak suara akibat jalan banjir sepanjang kurang lebih 300 meter, terutama di jalur poros kebun Kelapa Sawit. Ketinggian air mencapai diatas lutut orang dewasa.

Petugas TNI-Polri dan rombongan KPPS berjalan melalui genangan air agar kotak suara tidak rusak. Bahkan mereka harus memutar ke jalan lain di Desa Menua Prama, Kecamatan Belitang, sehingga menambah waktu perjalanan.

Kotak suara juga harus dievakuasi menggunakan kendaraan Jondere dari pihak perusahaan untuk melewati jalan yang rusak dan berlumpur. Antisipasi kejadian yang tidak diinginkan juga dilakukan Polsek Belitang Hilir dengan menjemput rombongan.

“Hambatan tersebut dapat dilalui, tepat pukul 16.30 WIB, rombongan petugas TNI-Polri dan KPPS tiba di PPK Kecamatan Belitang Hilir, dan kotak suara dalam keadaan aman tanpa kerusakan,” ujar Endriatno.

Kapolres Sekadau AKBP Dr. I Nyoman Sudama, mengungkapkan bahwa pergeseran kotak suara dari PPS Desa Kumpang Bis menuju PPK menjadi pergeseran terakhir. Terdapat banyak hambatan yang terjadi, tidak hanya di Desa Kumpang Bis.

“Namun hal itu dapat diatasi dengan baik berkat kesigapan petugas TNI-Polri dan kerjasama dengan KPPS, sehingga kotak suara tiba di PPK dengan aman dan lancar,” ungkap Kapolres.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS