Bahaya Konsumsi Garam Berlebihan: Ancaman Terhadap Ginjal dan Kesehatan Lainnya
Jakarta (Suara Kalbar)- Garam yang biasanya digunakan untuk meningkatkan rasa pada makanan, dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan, terutama ginjal. Mengonsumsi terlalu banyak garam tidak hanya berdampak pada tekanan darah tinggi, tetapi juga dapat memicu masalah kesehatan yang lebih serius.
Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PB Pernefri), Dr. Pringgodigdo Nugroho menjelaskan bahwa kelebihan garam dapat menyebabkan hipertensi, yang pada akhirnya dapat berkembang menjadi penyakit ginjal kronis (PGK). Kandungan garam yang tinggi dalam pembuluh darah menarik cairan lebih banyak, meningkatkan tekanan darah dan memicu hipertensi.
“Kebanyakan makan garam itu hubungannya dengan hipertensi, jadi kandungan garam yang tinggi di dalam pembuluh darah itu akan menarik cairan lebih banyak di dalam pembuluh darah, tekanan darah jadi meningkat dan terjadi hipertensi. Maka lama kelamaan menjadi penyakit ginjal kronik,” katanya dilansir dari beritasatu.com, Kamis (18/1/2024).
Ia menjelaskan, bagi ya mengalami penyakit ginjal dianjurkan untuk mengurangi konsumsi garam setiap hari. Ia menyarankan kandungan natrium pada garam tidak melebihi dua gram per hari, atau takaran garam dapur kurang dari lima gram per hari.
Selain mengurangi konsumsi garam, olahraga masih menjadi jurus ampuh di segala masalah kesehatan tubuh, tak terkecuali hipertensi dan penyakit ginjal.
“Tidak harus olahraga berat, yang penting rutin melakukan aktivitas fisik, misal berjalan 10 ribu langkah per hari,” terangnya.
Pringgodigdo mengimbau, penyakit ginjal perlu diwaspadai secara serius, mengingat penyakit ginjal merupakan salah satu gangguan kesehatan yang gejalanya sering tidak terdeteksi sebelum akhirnya telah mencapai stadium tinggi.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS