SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Kubu Raya Paguyuban Juang Kencana Jawa Barat Sosialisasi Penurunan Stunting di Kubu Raya

Paguyuban Juang Kencana Jawa Barat Sosialisasi Penurunan Stunting di Kubu Raya

Ela salah satu peserta sosialisasi yang sedang melakukan pengecekan kesehatan sebagai calon pengantin (SUARAKALBAR.CO.ID/Iqbal Meizar)

Kubu Raya (Suara Kalbar) – Anggota Paguyuban Juang Kencana Provinsi Jawa Barat, Rukman Heryana mengunjungi Kantor Bupati Kubu Raya, Sabtu (9/12/2023). Kegiatan ini bertujuan dalam rangka sosialisasi percepatan penurunan stunting bagi Calon Pengantin di Indonesia.

Rakuman Heryana mengatakan, Indonesia saat ini sedang tinggi angka kasus stuntingnya. Dari 100 anak di Indonesia saat ini 26 diantaranya mengalami stunting.

“Melihat kondisi ini memang sangat berbahaya bagi kelangsungan kemajuan Indonesia kedepan. Bahkan Dari 100 anak di Indonesia saat ini 26 diantaranya mengalami stunting, Indonesia akan menjadi negara lemah, padahal kita ini bercita-cita ingin mempunyai generasi emas di tahun 2045,” ucapnya.

Dia mengatakan, terjadinya stunting salah satunya dari terjadinya kawin muda. Untuk itu melalui pemberian edukasi langsung kepada calon pengantin (catin) dan pasangan pengantin baru seperti ini, para catin ini bisa melangsungkan pernikahan secara dewasa.

“Ada yang diusahakan pada saat dewasa menikah, mereka itu harus dewasanya dalam tiga hal yaitu dewasa seksual, emosional dan dewasa sosial. Jadi bukan hanya sibuk untuk mempersiapkan baju pengantin, prewedding dan lain sebagainya. Namun yang paling penting untuk di persiapkan adalah menjaga kesehatan pasangan catin baik untuk laki-laki maupun perempuannya,” ungkap Rukman.

Sementara itu salah satu peserta sosialisasi, pasangan catin Ela Paryani dan Mulyono asal Tembang Kacang Kubu Raya menyatakan, kegiatan edukasi sosialisasi persiapan menjelang pernikahan ini sangat membantu keduanya untuk mempersiapkan bagaimana membina masa depan keluarga mereka yang baik dan benar.

“Pengetahuan yang kami dapatkan dari kegiatan yang diawali dengan pemeriksaan kesehatan ini sangat membantu. Dengan ini, kami saling mengetahui apakah pasangan kami dalam konsidi sehat atau tidak. Sebab ini menjadi syarat di KUA untuk menikah dimana pasangan harus sudah siap segala-galanya,” kata Ela sebagai salah satu pasangan calon pengantin.

Ela mengakui dirinya secara pribadi tentu sangat menginginkan keluarga yang kuat, tangguh dan memiliki keturunan yang sehat dan cerdas.

“Dan Kami sangat terbantu dengan kegiatan pemeriksaan dan edukasi yang dilakukan oleh BKKBN, Pemda Kubu Raya, Kemenag, KUA dan OPD KB serta Dinas Kesehatan Kubu Raya,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan