Ikuti FGD di Manado, Pemuda Muhammadiyah Mempawah Siap Dukung Percepatan Vaksinasi

Manado (Suara Kalbar) – Pemuda Muhammadiyah Kalimantan Barat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) & Training Of Facilitator Vaksinasi Massal Covid-19, di Ballroom Four Point, Kota Manado, Sulawesi Utara, Jumat (16/12/2022).

Kegiatan yang melibatkan delegasi dari sejumlah provinsi di seluruh Indonesia ini dibuka Wakil Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Agus Kusnadi.

Program vaksinasi massal yang mengusung tema “Muhammadiyah untuk Semua”, merupakan program MPKU Muhammadiyah yang bernama MENTARI Covid-19 Vaccine.

Pada pelaksanaannya, program tersebut didukung Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) guna mencegah jutaan kematian melalui vaksinasi selama periode program 2021-2022.

Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Mempawah, Baharuddin Fauzi, yang turut hadir dalam kegiatan itu menegaskan dukungan pihaknya untuk mendorong capaian vaksinasi daerah yang masih rendah.

“Kami Pemuda Muhammadiyah Mempawah siap membantu pemerintah dan berkolaborasi dengan seluruh pihak untuk mendorong capaian vaksinasi di daerah yang angka capaiannya masih tergolong rendah,” katanya.

Selain itu, imbuh Baharuddin Fauzi, Pemuda Muhammadiyah Mempawah juga mendukung program percepatan vaksinasi Covid-19 nasional melalui akses yang lebih merata.

“Kami berharap sepulangnya dari mengikuti FGD, kita bisa melaksanakan rencana aksi yang masif guna meningkatkan angka vaksinasi, khususnya tahap dua dan tiga yang belum begitu maksimal di sejumlah titik,” ujar dia.

Tidak hanya pemuda Muhammadiyah, hadir juga bersama rombongan dari Mempawah, diantaranya Kepala Bidang P2 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Harun Arrasyid, serta Pimpinan Daerah Aisyiyah Mempawah.

Usai kegiatan, Harun Arrasyid mengapresiasi program tersebut, dan diharapkannya semakin banyak lagi dukungan dari para stakeholder untuk meningkatkan cakupan program vaksinasi yang belum maksimal.

Apalagi, imbuhnya, hal tersebut dinilai selaras dengan harapan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

Seperti diketahui kegiatan ini merupakan komitmen Muhammadiyah dan USAID bersama para stakeholders Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), WHO, dan UNICEF melalui MENTARI Covid-19 Vaccine.

Untuk Kalimantan Barat, program ini kedepannya akan di laksanakan di dua Kabupaten yakni di Kabupaten Mempawah dan Kubu raya.

Project Manager MENTARI Covid-19 Vaccine, Ekorini Listiowati, dalam sambutannya menjelaskan  bahwa vaksinasi massal ini membuka kesempatan kolaborasi bagi setiap umat dan organisasi agama, serta stakeholder untuk bersinergi mempercepat cakupan vaksinasi di Indonesia yang merata.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS