SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Mempawah Perkuat Peran Gugus Tugas menuju Kabupaten Layak Anak

Mempawah Perkuat Peran Gugus Tugas menuju Kabupaten Layak Anak

LAYAK ANAK. Sekretaris Daerah, Ismail, saat memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kabupaten Layak Anak Tahun 2021 di Wisma Chandramidi Mempawah, Kamis (14/10/2020). SUARAKALBAR.CO.ID/Foto. Dok Dinas SPPPAPMPD Mpw

Mempawah (Suara Kalbar) – Pemerintah Kabupaten Mempawah berkomitmen mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) di wilayahnya.

Untuk merealisasikan itu, maka diperlukan dukungan kerjasama secara berjenjang dan berkelanjutan dari berbagai pemangku kepentingan.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail, saat memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi KLA Tahun 2021 di Wisma Chandramidi Mempawah, Kamis (14/10/2020).

“Saya menaruh harapan besar terhadap keberadaan Gugus Tugas KLA di Kabupaten Mempawah. Terutama dalam rangka mendukung percepatan terwujudnya KLA di daerah kita,” ujar Sekda.

Ia menyebut, ada sejumlah faktor kunci yang menentukan keberhasilan KLA. Di antaranya kebijakan, dukungan politis dan komitmen dari para pengambil keputusan, mulai dari kabupaten sampai kelurahan/desa.

Kemudian, adanya perencanaan dan penganggaran yang berpihak pada anak, kapasitas Kelembagaan dan SDM yang memadai, serta kemitraan dengan seluruh pemangku kewajiban, LSM, ormas, media dan masyarakat.

Selain itu, lanjut Sekda, mesti ada koordinasi yang efektif antar program dan instansi serta para pemangku kewajiban, dibangunnya dan berfungsinya fasilitas-fasilitas umum yang layak anak (sekolah, puskesmas, rumah sakit, tempat bermain, rekreasi, swalayan dan lain-lain).

Dan tidak kalah pentingnya, imbuh dia, adanya pemberdayaan camat, kepala desa/lurah, serta kabupaten yang mampu menjalankan pemerintahan dengan baik dan bersih dari bahaya laten.

Terkait penilaian mandiri dengan skor 567, dikatakan Sekda, sampai saat ini, masih menunggu hasil resmi dari pusat.

Untuk itu, ia menugaskan Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Dinas Sosial, PPPA, PM, PD untuk berkoordinasi dengan Dinas PPA Pemprov Kalbar.

Terkait kluster yang sudah mencapai angka maksimal diharapkan Sekda, dapat dipertahankan dan ditingkatkan.

“Sedangkan yang skornya masih di bawah 70% kiranya dapat ditingkatkan, yakni kluster kelembagaan, kluster pendidikan, serta kluster kecamatan/desa dan kelurahan,” ujar dia.

Sekda juga meminta kepada semua kepala OPD dan stakeholder yang tergabung dalam Gugus Tugas KLA agar terus berkomitmen, berinovasi dan mensinergikan program kegiatan yang ada dengan program KLA guna optimalisasi skor penilaian dari semua kluster.

“Para camat diharapkan pula dapat berkomitmen penuh dan menggerakkan pemerintahan kelurahan/desa untuk mendukung terwujudnya program KLA di Kabupaten Mempawah dengan memenuhi indikator-indikator yang telah ditetapkan,” ucapnya.

Sedangkan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Kesehatan, Sekda meminta agar mengintruksikan UPT di bawahnya (sekolah/puskesmas) untuk mendukung penuh program KLA di sekolah dan di puskesmas.

“Mengenai hal lainnya yang belum jelas dapat dikoordinasikan dan dikonsultasikan dengan sekretariat gugus tugas yakni bidang PPA,” ucap Ismail.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan