Di Sekabuk Sadaniang, Pohon Karet Tumbang Diterjang Angin Kencang

Mempawah (Suara Kalbar) – Sebatang pohon karet berukuran besar tumbang melintang ke jalan di Desa Sekabuk, Kecamatan Sadaniang, Senin (6/9/2021) pukul 11.30 WIB tadi.
Tumbangnya pohon itu diterjang angin kencang, kemudian menghantam jaringan listrik tegangan tinggi di kawasan itu.
Akibatnya, jalur transportasi sempat terputus, sehingga pihak Pemerintah Desa Sekabuk memutuskan turun bergotong royong melakukan pemotongan dan pembersihan di lokasi.
Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sekabuk, Bachtiar Gior, kepada SUARAKALBAR.CO.ID, membenarkan kejadian pohon tumbang itu.
“Iya, pohon karet berukuran cukup besar. Setelah tumbang, tak hanya melintang di jalan, tapi juga menimpa jaringan listrik tegangan tinggi,” katanya.
Bachtiar mengaku bersyukur, saat kejadian angin kencang dan pohon tumbang, tidak ada warga yang melintas di lokasi.
“Saat hujan disertai angin kencang itu, warga kami memilih tetap di rumah, sehingga semuanya tetap aman,” ujarnya.
Didampingi Kepala Dusun Sekabuk, Teresiayati, selanjutnya Bachtiar Gior mengatakan, saat pemerintah desa dan dusun, hendak melakukan pembersihan, jaringan listrik dikhawatirkan akan mengenai warga.
Karena itu, ia langsung menghubungi petugas pelayanan PT. PLN Toho, yang datang tak lama kemudian.
“Nah, setelah petugas PLN Ranting Mempawah mematikan arus listrik, baru upaya pemotongan pohon tumbang dan pembersihan di lokasi bisa kami lakukan,” ujar Bachtiar lagi.
Dalam kerja bakti ini, Bachtiar Gior dan Teresiayati mengaku bangga karena warga secara kompak turun ke jalan.
“Rasa kebersamaan ini patut terus dipelihara. Warga kami dengan peralatan seadanya kompak memotong-motong batang pohon, sehingga akhirnya jalur desa kami bisa dilewati kembali,” pungkasnya.