News  

Mulai Hari Ini Pemprov Kalbar Gratiskan Oksigen Bagi Masyarakat Terpapar Covid-19

Gubernur Kalbar Sutarmidji saat memantau pengisian oksigen dari Malaysia disalah satu Distributor Oksigen. SUARAKALBAR.CO.ID/Adpim Kalbar

Pontianak (Suara Kalbar) – Pasokan tabung oksigen dari Jakarta, Batam dan Kuching Malaysia mulai berdatangan ke Kalimantan Barat.

Jika sebelumnya warga mengaku kesulitan mendapatkan tabung oksigen beserta isi, Pemerintah Provinsi Kalbar terus berusaha menangani masalah yang dihadapi terutama kepada mereka yang memerlukan oksigen untuk keluarga yang terpapar Covid-19 dan mereka yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Mulai hari ini oksigen kita berikan gratis. Kalau mereka yang punya tabung kecil bisa isi sekitar 12 kali ulang,” ungkap Gubernur Kalbar Sutarmidji usai melakukan pengecekan pengisian oksigen di salah satu distributor oksigen, Jumat (23/7/2021) kemarin.

Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson menjelaskan jika Gubernur Kalbar telah memerintahkan Dinkes Kalbar untuk memfasilitasi pengisian ulang tabung oksigen kecil secara gratis untuk masyarakat yang keluarganya sedang melaksanakan isolasi di rumah karena kasus konfirmasi Covid-19.

“Untuk fasilitasi pengisian ulang oksigen secara gratis ini nanti Dinkes kalbar yang akan memberikan voucher untuk pengisian tabung oksigennya,” kata Harisson.

Dijelaskannya mekanisme pemberian oksigen gratis Dinkes Kalbar akan memberikan voucher, lalu masyarakat dapat mengisi ulang oksigen secara gratis. “Semoga yang kita lakukan ini dapat meringankan beban masyarakat dalam pelaksanaan isolasi mandiri di rumah,” harapnya.

Adapun pengisian dilakukan dengan mekanisme yang pertama di PT Baja Sarana Jalan Antasari Pontianak dengan
Kuota 200 hingga 300 tabung kecil sehari.

Keluarga pasien datang ke PT Baja Sarana (Jalan Antasari Pontianak) meminta voucer dengan petugas. Dengan Syarat menunjukkan KTP, hasil swabs PCR beserta Nomor Hp.

Kemudian Keluarga menukarkan voucher mengisi oksigen di PT Baja Sarana. Selanjutnya Dinas kesehatan menginfokan ke Dinkes terkait Domisili untuk monitoring dan pengecekan proses isoman pasien.

Untuk pengisian oksigen selanjutnya dilakukan di Kantor Sy Mahmud Alkadrie (kuota 50 tabung kecil sehari). Keluarga pasien datang ke Kantor Sy Mahmud Alkdrie, Jalan Veteran Pontianak dengan menyerahkan tabung oksigen, dicatat oleh petugas. Dengan syarat KTP, hasil swabs PCR, No. Hp. Maksimal pukul 09.00 setiap
pagi.

Selanjutnya Tabung dibawa ke Pabrik
PT Megah Utama, Batu Layang, Keluarga mengambil kembali tabung oksigen ke Kantor Sy Mahmud Alkadrie pukul 14.00 siang.

“Dinas kesehatan Provinsi menginfokan ke Dinkes terkait domisili untuk monitoring
dan pengecekan proses isoman pasien,” pungkasnya.