SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Takmir Masjid di Mempawah Diimbau Kembali Laksanakan Qunut Nazilah

Takmir Masjid di Mempawah Diimbau Kembali Laksanakan Qunut Nazilah

M. Husni Thamrien, Anggota Dewan Pakar Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Mempawah.

Mempawah (Suara Kalbar)-Terus bertambahnya angka terkonfirmasi positif Covid-19, memicu keprihatinan Anggota Dewan Pakar Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Mempawah, M. Husni Thamrien. 

Dalam wawancara via sambungan telepon selular, HajiThamrien, sapaan akrabnya, yang kini tengah berada di Jakarta, karena mendampingi istrinya menjalani perawatan medis, menyampaikan sejumlah harapan. 

Pertama, selaku Anggota Dewan Pakar DMI Kabupaten Mempawah, ia mengimbau seluruh umat Islam, imam salat dan Takmir Masjid se Kabupaten Mempawah agar kembali menggelar Qunut Nazilah untuk menangkal turunnya malapetaka di setiap salat fardhu, terutama di waktu salat subuh dan salat Jumat. 

Qunut Nazilah adalah doa kepada Allah SWT untuk menangkal turunnya malapetaka. Qunut ini telah menjadi taushiyah Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mencegah dan menghadapi Covid-19 di awal-awal masa pandemi, yakni 3 Februari 2020 lalu. 

“Berdasarkan pengalaman yang sudah-sudah, Qunut Nazilah yang kita gelar di setiap salat berjamaah di masjid, alhamdulillah karena ijin Allah, terbukti mampu meredam angka terkonfirmasi positif di Kabupaten Mempawah,” kata Ketua Takmir Masjid Besar Alwasilah Mempawah ini.  

Kedua, menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini, Husni Thamrien mengajak seluruh umat Islam memperkuat tauhid. Kembalikan semuanya kepada Allah Taala sebagai sang maha pencipta dan penguasa alam semesta. 

Ketiga, Pemerintah Kabupaten Mempawah dan Kantor Kementerian Agama juga diharapkan untuk mengirimkan surat tertulis kepada seluruh takmir masjid agar mengambil langkah-langkah pencegahan Covid-19, termasuk imbauan Qunut Nazilah. 

Dan terakhir, Husni Thamrien meminta umat Islam dan seluruh komponen masyarakat tidak main-main dengan Covid-19. Ia lantas mengajak agar semuanya kembali menerapkan disiplin prototokol kesehatan. 

“Semua ini merupakan ikhtiar kita agar kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Mempawah terus menurun dan dapat dikendalikan,” tutupnya. 

Penulis : Dian Sastra

Komentar
Bagikan:

Iklan