Bupati Landak Apresiasi Satpol PP, Budidaya Ikan Mendukung Ketahanan Pangan

Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) memanfaatkan lahan sekitar kantor dengan membuat kolam budidaya ikan, Ide yang digagas oleh Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) ini untuk mendukung pemerintah dalam program ketahanan pangan.

Landak (Suara Kalbar)- Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) memanfaatkan lahan sekitar kantor dengan membuat kolam budidaya ikan. Ide yang digagas oleh Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) ini untuk mendukung pemerintah dalam program ketananan pangan.

 “Ide ini berawal saat kita memiliki tugas jaga selama 24 jam yang kita anggap cukup bermanfaat bila ada aktivitas diluar tupoksi kita. Total yang kita buat ini sebanyak 9 kolam dengan 2 ribu benih ikan disetiap kolam. Sedangkan biaya yang dipakai dalam hal ini yakni sebanyak 500 ribu per orang. Kemudian lama pemeliharaan dari benih hingga siap panen seperti biasa perlu waktu 3 bulan dan hari ini kita sudah mulai panen meski masih skala kecil,” ujar Kabid Damkar, Daniel.

Kasatpol-PP, Wibersono L Djait sangat mendukung hal ini, terlebih kegiatan tersebut memberikan manfaat yang baik bagi staf dan masyarakat.

“Meski hal ini diluar tupoksi kita, tetapi kita juga terus berupaya dalam mendukung program pemerintah. Nah, dengan adanya kegiatan ini kita berharap mampu memberikan dampak yang baik yang dimulai dari staf hingga masyarakat sekitar. Karena mereka (Bidang Damkar) memang sudah ditugaskan dengan membentuk piket jaga 24 jam. Terima kasih kepada Bidang Damkar yang telah memiliki ide tersendiri dalam membantu program pemerintah,” jelas Wibersono.

Sementara itu ditempat terpisah, Bupati Landak Karolin Margret Natasa sangat mengapresiasi atas kegiatan yang dilakukan Satpol-PP yang memiliki gagasan baru dalam mendukung program ketahanan pangan.

“Mungkin ditempat lain hal ini belum ada, sedangkan kita di Kabupaten Landak terus berusaha mencari ide dalam mendukung program ketahanan pangan ini terlebih kita masih pada masa pandemi Covid-19 banyak hal yang menjadi perhatian kita guna menghadapi masa sulit ini. Tetapi mereka (Satpol-PP) sudah berupaya mendukung program ketahanan pangan yang jika dicermati maka hal ini cukup unik tapi inovatif,” katanya.

Bupati Karolin juga berharap kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya dapat membuat hal serupa dalam mendukung program ketahanan pangan ini.

“Dalam mendukung program ketahanan pangan ini tidak harus menanam padi, bisa juga beternak, budidaya ikan dan lainnya. Oleh sebab itu jika ada lahan yang berpotensi di masing-masing OPD, silahkan dikelola,” pesan Karolin.

Penulis  : Rilis