Minat Baca Masyarakat di Landak Masih Rendah

KUNTO NURCAHYONO

Landak (Suara Kalbar) –  Minat baca di kabupaten Landak masih rendah.  Sehingga masih banyak ditemukan melek huruf atau buta aksara.

“Alasan kenapa minat membaca orang Indonesia terutama anak-anak itu rendah. Memang banyak sekali ada beberapa faktor yang mempengaruhi minat baca termasuk di dalamnya budaya yang dibangun dari keluarga dari masyarakat terus kemudian ketersedian buku di sekolah dan lain sebagainya, “ungkap Kunto Nurcahyoko yang selaku pengamat pendidikan serta aktivis di dunia pendidikan di Ngabang,  belum lama ini.

Menurutnya, di Indonesia sendiri memang budayanya itu lebih menekankan pada budaya tutur.

“Memang masyarakat terutama di daerah itu kesadaran untuk membaca masih kurang dan itu menurut saya menjadi salah satu alasan kenapa minat baca warga terutama anak-anak kurang,”ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan warga Muhammad Sofian Dalamunte. Menurutnya ada orang yang kurang melek huruf atau belum bisa baca itu biasanya penyebabnya jaman dulu budayanya atau di kampung jarang ada yang belajar, jarang ada yang sekolah dan tidak merasa penting akan pendidikan.

“Ada tetangga saya dia tidak bisa baca tulis itu mungkin dulu dia tidak mementingkan pendidikan,” tuturnya.

Penulis: Rizki

Editor: Kundori