Bakar Lahan, Pemda Sekadau Ancam beri Sanksi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Zakaria.(suarakalbar/Tambong)

Sekadau (Suara Kalbar) – Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau akan menindak tegas para pembakar lahan termasuk pihak perusahaan (17/09/2019).

Hal ini terkait intruksi Gubernur yang disampaikan kepada para Bupati Se Kalimantan Barat untuk menindak tegas para perusahaan agar jangan melakukan pembakaran lahan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Zakaria, mengatakan apabila masih ada pihak yang melakukan pembakaran baik disegaja atau tidak maka sanksi yang diberikan lahan tersebut tidak boleh  dioperasionalkan selama 5 tahun dan tentu akan ditambah sanksi lainnya.

“Kita akan tindak tegas para pelaku yang melakukan pembakaran hutan, terutama kepada para perusahaan, jangan main-main dengan kebakaran hutan karena anda bisa di jerat hukuman,” ungkapnya kepada Suarakalbar.co.id.

Seperti yang kita ketahui kabut asap dalam beberapa hari terakhir sangat pekat di Kabupaten Sekadau, maka langkah-langkah konkrit harus dilakukan dalam upaya pencegahan.

Menurut Dia, smpai dengan saat ini di Kabupaten Sekadau sudah tidak ada titik api, Namun himbauan terus kita lakukan agar jangan sampai titik api itu muncul kembali sehingga menambah parah situasi yang ada.

Zakaria juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang terkena dampak kabut asap untuk berhati-hati terutama ketika keluar rumah.

“Kepada masyarakat Kabupaten Sekadau untuk tetap waspada dan hati-hati terutama ketika keluar rumah, gunakan selalu masker untuk mengantisipasi terutama bahaya penyakit ISPA,” Tutupnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah, Matius Jon saat di konfirmasi mengatakan jika hukuman ini sedang dikaji terutama kepada para perusahaan, namun kepada masyarakat yang sudah tertangkap maka itu adalah kewenangan pihak berwajib untuk menindaknya.

“Mengenai kasus dan hukumannya tentang pembakaran hutan serta siapa-siapa yang akan ditindak akan kita kaji, ungkapnya.

Penulis : Tambong Sudiyono

Editor : Diko Eno