Digitalisasi BAZNAS Kalbar Permudah Masyarakat Berzakat Secara Online

Pontianak (Suara Kalbar) – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Barat terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi untuk mempermudah masyarakat dalam menunaikan zakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah digitalisasi layanan zakat, terutama untuk zakat maal (zakat harta).

Ketua BAZNAS Kalbar, Uray Muhammad Amin, menjelaskan bahwa masyarakat kini dapat membayar zakat secara online melalui berbagai platform yang telah disediakan.

“Pembayaran zakat secara digital lebih diperuntukkan bagi zakat maal, seperti zakat penghasilan, investasi, dan zakat harta lainnya. Masyarakat bisa menunaikan kewajibannya melalui layanan digital yang telah bekerja sama dengan BAZNAS,” ujarnya pada Jumat (21/03/2025).

Menurutnya, digitalisasi zakat bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat, terutama mereka yang memiliki kesibukan tinggi atau berada jauh dari kantor layanan zakat. Dengan adanya sistem pembayaran online, proses penyaluran zakat menjadi lebih cepat dan transparan.

Meskipun zakat maal bisa dibayarkan secara online, Uray menegaskan bahwa zakat fitrah masih harus diserahkan langsung ke masjid-masjid yang terdaftar sebagai Unit Pengumpul Zakat (UPZ).

“Zakat fitrah tetap dibayarkan langsung ke masjid di wilayah masing-masing, sesuai ketentuan. Digitalisasi lebih difokuskan pada zakat maal,” jelasnya.

BAZNAS Kalbar berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menunaikan zakat, baik secara langsung maupun melalui platform digital.

“Kesadaran berzakat sudah mulai tumbuh, tapi perlu didukung dengan kemudahan akses. BAZNAS akan terus berinovasi agar zakat bisa lebih mudah dijangkau oleh semua kalangan,” pungkasnya.

Penulis: Maria

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS