Pacu Produktivitas Pertanian, Pemerintah Siapkan 90 Ribu Ton Benih Unggul
Suara Kalbar– Memasuki tahun 2025, pemerintah berupaya meningkatkan produktivitas pertanian lewat 90 ribu ton benih unggul padi dan jagung yang disiapkan untuk petani.
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyatakan benih yang disiapkan Kementerian Pertanian menyiapkan 90 ribu ton iti untuk mencakup 3,7 juta hektar pada tahun 2025. Langkah itu diambil untuk meningkatkan produktivitas pangan nasional dan mendukung program pemerintah dalam mengurangi impor beras.
Wamentan Sudaryono menyatakan bahwa penyediaan benih unggul ini akan difokuskan pada daerah-daerah dengan indeks pertanaman (IP) yang masih rendah. Tujuannya untuk meningkatkan hasil panen dan mendukung ketahanan pangan di seluruh Indonesia.
“Pada tahun 2025, Kementan telah menganggarkan lebih dari 3 juta hektar untuk benih padi, sementara sisanya akan disiapkan untuk benih jagung,” ujarnya dilansir dari ANTARA.
Dikatakannya penyediaan benih unggul dapat meningkatkan produktivitas padi 15 hingga 20 persen. Oleh karena itu, Kementan berfokus pada distribusi benih berkualitas untuk petani di seluruh Indonesia.
Selain itu, Perum Bulog juga didorong untuk menyerap hasil panen petani, terutama di Provinsi Jawa Tengah yang merupakan salah satu lumbung pangan nasional. Ini berkaitan dengan menjaga kestabilan harga pangan dan melindungi petani dari fluktuasi harga pascapanen.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkapkan bahwa pada 2025 Indonesia tidak akan mengimpor sejumlah bahan pangan, termasuk beras, garam, dan gula. Menurut Zulhas, serapan beras dari petani akan sepenuhnya ditampung oleh Bulog, sesuai instruksi Presiden.
Dengan langkah ini, pemerintah optimistis dapat meningkatkan ketahanan pangan Indonesia, mengurangi ketergantungan pada impor, dan mendukung kesejahteraan petani di seluruh negeri.
Sumber: ANTARA
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





