Pemuda Muhammadiyah Sanggau Gelar Diskusi Pemilu di Pusaran Bencana Alam

Sanggau (Suara Kalbar) – Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sanggau menggelar diskusi panel dengan tema ‘Pemilu di Pusaran Bencana Alam, Tantangan dan Langkah Alternatif’di Aula Baznas Sanggau, Selasa (30/1/2024).

Narasumber dalam diskusi tersebut dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kepolisian Resor Sanggau dan diikuti oleh perwakilan instansi terkait, pengurus Partai Politik, organisasi masyarakat, pemuda dan mahasiswa yang ada di Kabupaten Sanggau.

Plt Kepala BPBD Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan menyampaikan terimakasih dan menyambut baik diskusi ini karena saat ini pihaknya masih terus memantau perkembangan situasi bencana diseluruh kecamatan di Kabupaten Sanggau.

“Saat ini Sanggau dalam status tanggap darurat bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor (Batingsor). Kita lihat perkembangan terakhir situasi banjir sudah mulai surut, namun berdasarkan prediksi Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMGK), puncak musim penghujan akan terjadi pada bulan Februari ” kata Budi Darmawan.

Tentu ini, kata Budi Darmawan, harus perhatian kita semua untuk bersiap dengan segala kemungkinan bencana alam yang akan terjadi.

Kemudian dia mengungkapkan pihaknya sebagai leading sektor pemerintah daerah dalam penangan bencana akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan pelaksanaan Pemilu yang kondusif.

“Pemerintah Daerah telah berkomitmen untuk mastikan seluruh masyarakat Sanggau bisa menggunakan hak pilihnya dengan nyaman pada Pemilu 2024,”ujarnya.

Sementara itu Anggota KPU Sanggau Edy Rahmansana dalam paparannya mengatakan bahwa pihaknya sebagai penyelenggara telah mempersiapkan berbagai antisipasi jika terjadi peristiwa bencana alam yang mengganggu pelaksanaan Pemilu.

“Kami juga telah menyampaikan kepada seluruh penyelenggara pemilu dari tingkat kecamatan hingga Kelompok Petugas Pemunguta Suara (KPPS) jika banjir di lokasi TPS, maka segera laporkan kepada KPU Kabupaten untuk ditindaklanjuti dengan pemindahan lokasi TPS, juga dalam pendistribusian logistik Pemilu selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian selaku mitra untuk memastikan keamanan dan keselamatan logistik saat perpindahan dari gudang ke Kecamatan, Desa dan ke setiap TPS,”katanya.

Ditempat yang sama Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sanggau Romy Sahman mengatakan dalam rangka mensukseskan proses Demokrasi yang berkualitas dan Pemilu yang aman dan damai perlu keterlibatan serta kontribusi dari seluruh element masyarakat.

“Kami berupaya untuk mendukung pelaksanaan Pemilu serentak 2024 tahun dengan tidak melupakan potensi terjadi bencana alam, yang juga harus dipertimbangkan dan diantisipasi dalam setiap proses tahapan Pemilu,”ujar Romy.

Maka dari itu dengan diskusi ini, berharap menjadi suatu pemantik bagi semua pihak, baik itu penyelenggara Pemilu, Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Sanggau untuk mempersiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap bencana alam yang bisa menggangu proses pelaksanaan Pemilu.

“Disini kita membahas bagaimana antisipasi agar Pemilu berjalan aman, damai dan lancar jika terjadi bencana,” jelasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS