Gandeng Mahasiswa Sasar Daerah Stunting di Kalbar

Pontianak (Suara Kalbar) – Sebanyak delapan perguruan tinggi di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) terlibat dalam upaya penurunan angka stunting hingga 14 persen. Langkah ini melibatkan mahasiswa yang akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik pada tahun 2024 dengan fokus pada pencegahan stunting.

Ketua Pokja Pengendalian Penduduk BKKBN Provinsi Kalbar, Drs. Gugus Suprayitno, menyatakan bahwa inisiatif ini melibatkan perguruan tinggi seperti IKIP PGRI Pontianak, Politeknik Aisyiyah Pontianak, Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP), Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Tanjungpura, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Pontianak, Universitas OSO, dan Universitas Panca Bhakti (UPB).

“Persiapan dilakukan untuk melibatkan mahasiswa dalam upaya penurunan stunting di Kalbar, sehingga mereka dapat melakukan pencegahan dan edukasi saat terjun ke masyarakat,” ujar Drs. Gugus setelah memberikan pembekalan kepada perwakilan mahasiswa.

Gugus menjelaskan bahwa sepuluh mahasiswa dari setiap kampus akan ditempatkan di berbagai daerah, didampingi oleh dua orang dosen pembimbing. Mereka akan mendapatkan pendampingan dari pemerintah desa setempat untuk memastikan dampak yang maksimal.

“Agar lebih menyeluruh dan menyentuh masyarakat, mahasiswa tersebut akan dibagi kembali dan didampingi oleh dosen pembimbing,” tambahnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota dalam upaya mencapai target percepatan penurunan stunting di Kalimantan Barat. Partisipasi mahasiswa melalui KKN Tematik 2024 diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk kesejahteraan masyarakat Kalbar.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS